Berita Nasional
Front Persaudaraan Islam Segera Deklarasi, Denny Siregar Sebut Sama dengan FPI, Hanya Ganti Kulit
Denny menyebut, Front Persaudaraan Islam tidak ubahnya Front Pembela Islam yang hanya berganti kulit
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Front Persaudaraan Islam (FPI) dikabarkan akan segera melakukan deklarasi
Organisasi ini disebut sebagai wadah baru perjuangan para anggota Front Pembela Islam yang telah dibubarkan pemerintah.
Bahkan Front Persaudaraan Islam telah meluncurkan logo baru pada 17 Agustus 2021 lalu.
Saat ini, FPI versi baru itu tengah bersiap untuk deklarasi.
Baca juga: Jerry Massie Ingatkan Prabowo Transparan dalam Memodernisasi Alutsista, Jangan Asal Tunjuk Mitra
Baca juga: Babak Baru Tragedi KM 50, 2 Polisi Tersangka Unlawful Killing terhadap 6 Laskar FPI Segera Disidang
Wakil Sekjen Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin mengatakan, deklarasi tersebut belum bisa dipastikan kapan akan dilakukan.
Sebab, kata dia, pihaknya tengah merapikan struktur organisasi.
Meski demikian, Front Persaudaran Islam sudah eksis sejak beberapa waktu.
Dewan Pimpinan Pusat Front Persaudaraan Islam (FPI), mengeluarkan maklumat kepada para anggotanya untuk terjun langsung membantu korban bencana alam yang tengah terjadi di Sulawesi Barat dan Kalimantan Selatan.
Instruksi itu dikeluarkan melalui sebuah maklumat untuk para relawan FPI.
"Untuk turun membantu penanggulangan bencana dan membuat posko kesiapsiagaan untuk membantu korban musibah bencana alam di seluruh wilayah NKRI," seru Wakil Ketua Umum DPP Front Persaudaraan Islam KH Awit Mashuri dalam maklumat tersebut, Minggu (17/1/2021)
Pegiat Media Sosial Denny Siregar yang mendengar kabar FPI kembali eksis, memberikan komentar singkat di Twitter pribadinya.
Denny menyebut, Front Persaudaraan Islam tidak ubahnya Front Pembela Islam yang hanya berganti kulit
"Sekarang FPI berubah nama jadi Front Persaudaraan Islam.. Cieeee.. Ganti kulit ni yeee," tulis Denny Siregar dikutip pada Senin (6/9/2021)
Baca juga: Kuasa Hukum HRS Ajukan Kasasi ke MA, Ferdinand Berharap Hukumannya Makin Berat Jadi 6 Tahun
Sempat jadi Front Persatuan Islam
Sebelum menjadi Front Persaudaraan Islam, FPI sempat berubah nama menjadi Front Persatuan Islam pada akhir 2020 lalu.
Penggantian itu buntut pemerintah mengeluarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) tentang pelarangan aktivitas organisasnya pada Rabu (30/12/2020).
Berselang beberapa jam SKB itu diterbitkan, FPI mendeklarasikan nama baru Front Persatuan Islam (FPI).
Baca juga: Pakar Psifor: Saipul Jamil Bukan Pedofilia, melainkan Ephebophilia Atau Homoseksual Fakultatif
Mantan Wakil Ketua Sekretaris Umum DPP FPI Aziz Yanuar saat itu menyebut, nama baru itu tidak mengubah struktur FPI.
Tapi hanya sebatas kendaraan perjuangan yang baru.
Perubahan nama itu juga sudah di deklarasikan oleh kubu FPI pada tempat yang tak diungkapkan.
"Sudah deklarasi barusan. Di suatu tempat di Jakarta," katanya.
Adapun berdasarkan pernyataan pers yang diterima Tribunnews.com, deklarator wadah baru FPI terdiri dari sejumlah nama lama.
Baca juga: Balik Tersudut, Ayah Rozak dan Umi Kulsum Terancam Dipenjara, Haters Ayu Ting Ting Akan Lapor Balik
Berikut deklarator wadah baru Front Persatuan Islam (FPI):
- Habib Abu Fihir Alattas
- KH. Tb. Abdurrahman Anwar
- KH. Ahmad Sabri Lubis
- H. Munarman
- KH. Abdul Qadir Aka
KH. Awit Mashuri
- Ust. Haris Ubaidillah
- Habib Idrus Al Habsyi
- Ust. Idrus Hasan
- Habib Ali Alattas, S.H.
- Habib Ali Alattas, S.Kom.
- H. I Tuankota Basalamah
- Habib Syafiq Alaydrus, S.H.
- H. Baharuzaman, S.H.
- Amir Ortega
- Syahroji
- H. Waluyo
- Joko
- M. Luthfi, S.H.