BRI Luncurkan Fitur QR Pedagang BRImo, Kini Bisa Transaksi Non-Tunai, Berikut Penjelasan Lengkapnya

BRI meluncurkan fitur QR Pedagang BRImo pada aplikasi mobile banking BRImo guna permudahkan pedagang bertransaksi.

Editor: PanjiBaskhara
Tribunnews.com/Bambang Ismoyo
BRI meluncurkan fitur QR Pedagang BRImo pada aplikasi mobile banking BRImo guna permudahkan pedagang bertransaksi, Selasa (24/8/2021). Peluncuran Fitur QR Pedagang BRImo secara virtual ini dihadiri Wakil Direktur Utama Bank BRI Catur Budi Harto, Direktur Konsumer Bank BRI Handayani, Deputi Direktur Departemen Kebijakan Pembayaran Bank Indonesia Ricky Satria, Division head Retail Payment Division BRI Dhoni Ramadi. 

Sebagai informasi, jumlah merchant QRIS BRI mendekati 500 Ribu merchant dan angka ini akan terus meningkat.

Perseroan menargetkan angka QRIS sampai dengan akhir Desember 2021 mencapai lebih dari 1 juta merchant QRIS.

Vertambahnya pilihan jenis QRIS CPM (e- fitur QR Pedagang) pada aplikasi BRImo ini, akan semakin mempercepat pertumbuhan jumlah merchant QRIS BRI.

"Nasabah dari segala usia kini semakin familiar menggunakan BRImo yang merupakan layanan mobile banking apps BRI."

"Kami berkomitmen untuk terus memperkaya fitur-fitur BRImo kedepannya," pungkas Handayani.

Kucurkan KUR Senilai Lebih Dari Rp500 Triliun

Bank Rakyat Indonesia atau BRI, tercatat telah menyalurkan fasilitas pembiayaan untuk kredit usaha rakyat (KUR) senilai Rp559,6 triliun, dari awal 2015 hingga Juli 2021.

Total KUR tersebut tersalurkan kepada 25,4 juta pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)

Direktur Bisnis Mikro BRI, Supari menjelaskan, perseroan di masa seperti sekarang ini terus menyalurkan KUR sebagai upaya mendorong para pelaku UMKM untuk mempercepat pemulihan usaha yang terdampak pandemi.

Khusus di tahun ini, lanjut Supari, BRI telah menyalurkan KUR sebanyak Rp97,7 triliun kepada 3,4 juta pelaku UMKM.

Sepanjang Januari hingga Juli 2021, mayoritas penyaluran berada pada segmen mikro yakni sebesar Rp80,48 triliun.

“Sementara itu untuk segmen KUR kecil tercatat sebesar Rp10,71 triliun dan KUR Super Mikro Rp6,58 triliun,” jelas Supari dalam keterangannya, Minggu (22/8/2021).

Supari kembali melanjutkan, Perseroan pun optimis akan mampu memenuhi target penyaluran KUR hingga akhir tahun ini.

Hal tersebut didasari oleh kesiapan perseroan yang telah merancang strategi untuk mengakselerasi KUR meskipun pandemi masih berlangsung.

Salah satu strateginya yakni businesses follow stimulus terbukti memberikan dampak positif terhadap penyerapan KUR BRI.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved