Balas Arteria Dahlan, Wasekjen Demokrat: SBY Beli Pesawat Kepresidenan Setelah 69 Tahun Tidak Punya

Arteria mengatakan, SBY membeli pesawat kepresidenan dengan cat warna biru, yang tak representatif dengan NKRI.

Twitter@alvinlie21
Pesawat kepresidenan RI dicat ulang menjadi berwarna merah putih. 

Menurutnya, jangan sampai publik terbawa permainan politik pihak-pihak yang merasakan 'post colour syndrome', pelesetan dari postpower syndrome, atau sindrom pasca-kekuasan karena tak bisa melepaskan diri dari kekuasaan yang sudah hilang.

Menurutnya, tak ada yang salah dengan pengecatan pesawat kepresidenan menjadi warna merah putih.

Baca juga: Cat Ulang Pesawat Kepresidenan Habiskan Dana Hingga Rp 2 Miliar, Istana Bantah Foya-foya

"Justru kalau mau kita jujur dan hadirkan perdebatan, yang harusnya dipermasalahkan itu dulu zamannya Pak SBY."

"Kok pesannya warnanya biru, padahal memungkinkan untuk memesan warna merah putih."

"Tapi kami beradab dan berpikiran positif saja," kata Arteria kepada wartawan, Rabu (4/8/2021).

Baca juga: Pasien Covid-19 Berkurang Drastis, 8 Tenda Darurat di RSUD Chasbullah Abdulmadjid Bekasi Dibongkar

Sebab, warna bendera NkRI adalah merah putih, bukan warna biru.

"Justru kita bertanya, kok dulu tak sejak awal pesawat itu diwarnai merah putih?"

"Lalu apa yang salah dengan warna pesawat kepresidenan jika diubah menjadi merah putih sesuai warna bendera negara kita?" Tuturnya.

Baca juga: RSDC Wisma Atlet Kemayoran Bakal Tambah Jumlah Tempat Tidur, ICU, IMCU, dan HCU

Arteria lalu menegaskan sebagaimana Mensesneg Pratikno yang mengatakan hal ini sudah direncanakan sejal 2019, dan merupakan satu paket pengerjaan pengecatan dengan Helikopter Kepresidenan Super Puma yang lebih dahulu dikerjakan.

"Kalau terkait anggaran, kita ini kan negara hukum dan ada prosedur administrasi hukum yang telah dilalui dan bahkan disetujui oleh Partai Demokrat."

"Tentu saja anggaran untuk pengerjaan ini sudah dibahas dengan DPR, dan disetujui tahun 2019."

Baca juga: Sore Ini Jenazah Mantan Gubernur DKI Jakarta Soerjadi Soedirdja Dimakamkan di TMP Kalibata

"Aneh saja kalau sekarang ada anggota DPR atau parpol di DPR yang mengkritiknya."

"Lah, dulu saat dibahas, kenapa tak ditolak, bahkan mereka tidak ada mempermasalahkan sedikitpun kala itu?" Papar Arteria.

Dia menilai masyarakat justru harus waspada, jangan sampai terjerat dengan logika yang dibangun pihak tertentu, yang tak bisa menerima warna bendera partainya tak lagi identik dengan warna pesawat kepresidenan yang lama.

Baca juga: Puas dan Bahagia Lihat Pasien Covid-19 Sembuh, Nakes: Kami Hanya Perpanjangan Tangan Tuhan

Padahal, justru warna pesawat kepresidenan saat ini, merah putih, adalah perwujudan simbol negara sesuai warna bendera nasional Indonesia.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved