Virus Corona Jabodetabek
Positivity Rate Covid-19 di Jakarta Menurun Jadi 13 Persen, Anies Baswedan: Jangan Merasa Sudah Aman
Anies menyebut, angka positiviy rate di wilayahnya pada pertengahan Juli 2021, masih di angka 45 persen.
WARTAKOTALIVE, SAWAH BESAR - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan Ibu Kota belum aman dari wabah Covid-19.
Anies menyebut, angka positiviy rate di wilayahnya pada pertengahan Juli 2021, masih di angka 45 persen.
Namun, saat ini menurun ke angka 13 persen.
Baca juga: Jaksa Akhirnya Eksekusi Pinangki Sirna Malasari ke Lapas Wanita Tangerang
"Disebut aman apabila di bawah 5 persen," ujar Anies saat ditemui di Sekolah Santa Ursula, Jakarta Pusat, Selasa (3/8/2021), siang.
Anies mengatakan, jumlah warga yang terpapar Covid-19 tiap harinya masih tinggi.
"Masih ada 2.000 sampai 3.000 orang per hari," sambung Anies.
Baca juga: Hari Terakhir PPKM Level 4, Wali Kota Bekasi Bilang Tak Ada Lagi Zona Merah Covid-19 di Wilayahnya
Pada kesempatan itu, Anies juga menjelaskan hasil penerapan PPKM di wilayah DKI Jakarta.
Ia menilai, dalam jangka waktu satu bulan, kasus aktif Covid-19 di DKI Jakarta menurun.
"Dari angka puncak 113.000 kasus menjadi 16.000 kasus," katanya.
Baca juga: Panglima TNI: Masker dan Isoman Harus Jadi Kebiasaan Baru, karena Kita Hidup dengan Covid-19
Anies menambahkan, hal yang paling terasa dari penerapan PPKM sebulan terakhir adalah menurunnya jumlah pasien di tempat-tempat isolasi seperti rumah sakit, Wisma Atlet, dan Rusun Nagrak.
Walau jumlah pasien melandai, Anies meminta warga Jakarta tetap patuh kepada protokol kesehatan.
"Saya minta kepada semuanya mari kita tuntaskan."
Baca juga: Pemerintah Diminta Setop Penyekatan Mobilitas Warga, Lebih Baik Gencarkan Testing dan Tracing Gratis
"Jadi jangan diartikan kalau sudah vaksin dua kali lalu bebas bepergian."
"Jangan merasa sudah aman," ucap Anies.
Mengutip data corona.jakarta.go.id per 2 Agustus 2021, jumlah total vaksinasi di DKI Jakarta untuk dosis pertama telah mencapai angka 7.667.494, sedangkan dosis kedua sejumlah 2.744.716.
Baca juga: Satu Orang Positif Covid-19, Pelimpahan Tersangka Penembak 6 Pengawal Rizieq Shihab Ditunda
Anies menilai, upaya melakukan vaksinasi bukan kegiatan yang sedehana dan mudah dilakukan.
"Vaksinasi tidak sekadar meletakkan alat-alat lalu berjalan, tapi harus melibatkan sumber daya yang sangat banyak," tuturnya.
Kasus aktif Covid-19 di Indonesia kini sebanyak 523.164 orang per 2 Agustus 2021, dan sebanyak 97.291 orang meninggal.
Berikut ini sebaran kasus Covid-19 di Indonesia per 2 Agustus 2021, dikutip Wartakotalive dari laman Covid19.go.id:
DKI JAKARTA
Jumlah Kasus: 818.769 (23.6%)
JAWA BARAT
Jumlah Kasus: 614.138 (17.7%)
JAWA TENGAH
Jumlah Kasus: 389.210 (11.2%)
JAWA TIMUR
Jumlah Kasus: 314.589 (9.1%)
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Jumlah Kasus: 120.702 (3.5%)
KALIMANTAN TIMUR
Jumlah Kasus: 120.310 (3.5%)
BANTEN
Jumlah Kasus: 115.111 (3.3%)
RIAU
Jumlah Kasus: 99.614 (2.9%)
SULAWESI SELATAN
Jumlah Kasus: 85.049 (2.5%)
BALI
Jumlah Kasus: 78.509 (2.3%)
SUMATERA BARAT
Jumlah Kasus: 72.571 (2.1%)
SUMATERA UTARA
Jumlah Kasus: 62.351 (1.8%)
KALIMANTAN SELATAN
Jumlah Kasus: 49.135 (1.4%)
SUMATERA SELATAN
Jumlah Kasus: 47.757 (1.4%)
KEPULAUAN RIAU
Jumlah Kasus: 45.551 (1.3%)
NUSA TENGGARA TIMUR
Jumlah Kasus: 40.402 (1.2%)
LAMPUNG
Jumlah Kasus: 35.820 (1.0%)
KALIMANTAN TENGAH
Jumlah Kasus: 35.340 (1.0%)
KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
Jumlah Kasus: 34.168 (1.0%)
PAPUA
Jumlah Kasus: 27.395 (0.8%)
KALIMANTAN BARAT
Jumlah Kasus: 26.485 (0.8%)
SULAWESI UTARA
Jumlah Kasus: 24.963 (0.7%)
SULAWESI TENGAH
Jumlah Kasus: 23.997 (0.7%)
ACEH
Jumlah Kasus: 23.312 (0.7%)
KALIMANTAN UTARA
Jumlah Kasus: 22.206 (0.6%)
JAMBI
Jumlah Kasus: 20.732 (0.6%)
NUSA TENGGARA BARAT
Jumlah Kasus: 20.110 (0.6%)
PAPUA BARAT
Jumlah Kasus: 18.903 (0.5%)
BENGKULU
Jumlah Kasus: 18.442 (0.5%)
SULAWESI TENGGARA
Jumlah Kasus: 16.634 (0.5%)
MALUKU
Jumlah Kasus: 13.483 (0.4%)
MALUKU UTARA
Jumlah Kasus: 10.095 (0.3%)
SULAWESI BARAT
Jumlah Kasus: 8.605 (0.2%)
GORONTALO
Jumlah Kasus: 8.218 (0.2%). (*)