Olimpiade Tokyo 2020
Baru Tiba di Tokyo, Ini Jadwal Lalu Muhammad Zohri dan Alvin Tehupeiory, Zohri Berpotensi Emas?
Dua wakil Indonesia dari cabang atletik yakni Muhammad Zohri dan Alvin Tehupeiory baru tiba di Tokyo pagi ini. Mereka minta doa rakyat Indonesia
WARTAKOTALIVE.COM, TOKYO -- Dua wakil Indonesia dari cabang atletik yakni Muhammad Zohri dan Alvin Tehupeiory baru tiba di Tokyo pagi ini.
Mereka adalah kloter terakhir kontingen Indonesia untuk Olimpiade Tokyo 2020.
Keduanya berangka melalui Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang.
Baca juga: Zainudin Amali: Menkominfo Johnny G Plate Akan Beri Bonus Atlet Indoneaia Peraih Medali di Olimpiade
Baca juga: Breaking News: Jojo Lewati Laga Pertama Olimpiade , Kalahkan Pemain Pengungsi Suriah Aram Mahmoud
Mereka menggunakan pesawat Komersil JL 726 dengan jadwal berangkat Sabtu (24/7) pukul 21.55 WIB dan akan tiba di Bandara Narita Tokyo Minggu (25/7) pukul 07.25 waktu setempat.
Lalu Muhammad Zohri akan turun pada nomor 100 meter putra dan dijadwalkan bertanding pada 31 Juli 2021.
Sementara itu, Alvin Tehupeiory akan bertanding pada 30 Juli 2021 pada nomor 100 meter putri.

Keduanya didampingi oleh dua orang pelatih, Sekretaris Jenderal NOC Indonesia, Deputi CdM untuk Olimpiade Tokyo 2020, anggota Komite Eksekutif NOC Indonesia, dan dua orang dari support team.
Baca juga: Soal Pemeriksaan TWK,Guru Besar Fakultas Hukum UGM: Ombudsman Berkontestasi dengan Lembaga Peradilan
Semuanya berangkat dalam keadaan sehat dan hasil tes PCR menunjukkan negatif Covid-19 alias virus Corona.
Selain itu, seperti dua rombongan sebelumnya, rombongan terakhir juga sudah mengikuti protokol kesehatan yakni menjalani karantina lebih dulu dan melakukan tes PCR untuk mengecek kondisi tubuh tidak terinfeksi Covid-19.
"Kontingen yang berangkat hari ini bisa dipastikan dalam kondisi sehat dan sudah melakukan rangkaian tes PCR yang hasilnya menunjukkan negatif Covid-19," tutur Wakil Sekjen NOC Indonesia Wijaya Noeradi yang melepas keberangkatan rombongan terakhir.
"Kami mohon doa dari seluruh masyarakat Indonesia untuk keberhasilan kontingen Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020," ucap Wijaya Noeradi.
Baca juga: Patuhi Instruksi Tito Karnavian, Imam-Idris Salurkan Bantuan Kepada Warga yang Tengah Jalani Isoman
"Terlebih hari ini Indonesia sudah berhasil meraih medali perunggu dari cabang olahraga angkat besi melalui atlet muda kita yaitu Windy Cantika yang bertanding di kelas 49kg," kata dia lagi.
Keberangkatan wakil atletik memang ditempatkan paling akhir karena jadwal pertandingan mereka pada 30-31 Juli 2021.
Strategi ini diambil demi menjaga kesehatan dan menghindari risiko-risiko yang tidak perlu karena Zohri merupakan atlet berpotensi meraih medali untuk Indonesia.
Sementara itu, Lalu Muhammad Zohri, menegaskan bahwa dia sudah siap untuk berlari kencang dan memberikan yang terbaik bagi Indonesia.
"Harapan saya, semoga masyarakat Indonesia tetap mendukung dan mendoakan saya," ucap Zohri.
"Semoga pada Olimpiade besok saya bisa memberikan yang terbaik bagi Indonesia dan semoga bisa tampil maksimal," kata dia menambahkan.
Baca juga: Pecahkan Rekor MURI, Pejabat di OKU Ini Punya 83 Gelar Akademik dan Non Akademik, Ini Daftarnya
Senada dengan Zohri, sprinter putri Alvin Tehupeiory juga meminta dukungan dan doa dari masyarakat Indonesia agar dia bisa memberikan yang terbaik di Olimpiade nanti.
Apalagi, Alvin juga punya target personal yakni memperbaiki catatan waktu dan memecahkan rekor Irene Truitje Joseph.
"Harapan saya, pada Olimpiade kali ini, saya bisa memperbaiki catatan pribadi saya. Jika Tuhan mengizinkan, saya juga ingin memecahkan catatan rekor kak Irene," kata Alvin.
Posisi Kontingen Indonesia
Kontingen Indonesia sukses meraih medali pertama pada hari kedua penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020 yang berlangsung dari 23 Juli hingga 8 Agustus mendatang.
Keping medali berwarna perunggu itu diraih oleh atlet angkat berat putri Windy Cantika Aisah.
Turun di kelas 49kg, Windy Cantika Aisah berhasil meraih total angkatan 194kg yang terdiri dari 84kg angkatan snatch dan 110kg angkatan clean and jerk di Tokyo International Forum, Sabtu (24/7/2021).
Baca juga: RAMALAN SHIO Besok Minggu 25 Juli 2021, Keberuntungan Untuk Shio Kelinci, Shio Kambig Muram
Lifter yang biasa disapa Cantika itu cuma kalah dari wakil China, Hou Zhihui, dan wakil India, Mirabai Chanu Saikhom.
Hou Zhihui sukses membukukan total angkatan 210kg (94kg snatch dan 116kg clean and jerk) yang kemudian menjadi rekor Olimpiade.
Sementara itu, Mirabai Chanu Saikhim berhasil mengangkat total beban 202kg (87kg snatch dan 115kg clean and jerk).
Berbekal medali perunggu dari Cantika, Indonesia sempat berada di peringkat ke-10.
Namun, seiring dengan berjalannya waktu, posisi itu tak bisa dipertahankan.
Indonesia dipastikan melorot ke urutan ke-21 setelah negara-negara lain, termasuk Thailand, berhasil meraih keping medali yang lebih baik dari perunggu.
Thailand bahkan berhasil merangsek ke peringkat ke-9 setelah mendapatkan medali emas dari cabang olahraga (cabor) tinju.
Keping medali ini disabet oleh petinju putri Panipak Wongpattanakit yang turun di nomor 49kg.
Sementara itu, China masih bertahan di puncak klasemen dengan 3 medali emas dan 1 medali perunggu.
Baca juga: PROFIL Amiruddin Anggota DPRD Pangkep yang Bangun Tembok Tutup Akses Jalan Warga, Segini Hartanya
Disusul Italia dan tim tuan rumah yang sama-sama memiliki 1 medali emas dan 1 medali perak.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Matchday Kedua Sepak Bola Putri Panen 31 Gol, Pemain Kebanggaan Afrika Cetak Rekor Ketiga
Berikut update perolehan medali Olimpiade Tokyo 2020 per Sabtu (24/7/2021), pukul 23.00 waktu setempat.
1. CHN 3-0-1
2. ITA 1-1-0
2. JPN 1-1-0
4. KOR 1-0-2
5. ECU 1-0-0
5. HUN 1-0-0
5. IRI 1-0-0
5. KOS 1-0-0
5. THA 1-0-0
10. ROC 0-1-1
10. SRB 0-1-1
12. BEL 0-1-0
12. SPA 0-1-0
12. IND 0-1-0
12. NED 0-1-0
12. ROM 0-1-0
12. TPE 0-1-0
12. TUN 0-1-0
19. EST 0-0-1
19. FRA 0-0-1
19. INA 0-0-1
19. ISR 0-0-1
19. KAZ 0-0-1
19. MEX 0-0-1
19. MGL 0-0-1
19. SLO 0-0-1
19. SUI 0-0-1
19. UKR 0-0-1
Artikel telah tayang di bolasport.com