Enzy Storia Jadi Anak Bandel saat SMP Bersama Geng Vaksin, Langganan Keluar Masuk Ruang BK

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Dibalik kesuksesannya menjadi bintang sinetron dan presenter, Enzy Storia punya kehidupan muram.

Enzy Storia mengaku, ketika duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA), bandel dan gaul.

"Gua ngerasa paling gaul di masa SMA. Padahal masa paling bandel gua di SMP," kata Enzy Storia seperti dikutip wartakotalive.com di channel YouTube pribadinya, Senin (19/7/2021).

Wanita 28 tahun itu mengatakan, saat duduk di bangku SMP jadi anak warnet dan sering melabrak atau memarahi adik kelas.

"Terus gua juga anak dance, pertama kali punya pacar, pulang sekolah main ke rumah teman, malakin teman seangkatan gua cuma buat biar bisa jalan dan makan enak," ucapnya

"Ya pas SMP, gua lumayan sering keluar masuk ruang Bimbingan Konseling (BK)," katanya lagi.

Baca juga: Enzy Storia Ceritakan Kenangan Masa Remaja, Mulai Pacaran Saat Masih SMP hingga Sering Naik Angkot

Baca juga: Enzy Storia Kembali Main Film Setelah Vakum Lama, Bintangi Film Hello Ghost Garapan Falcon Pictures

Bintang sinetron Ganteng Ganteng Serigala tersebut juga memiliki geng siswi saat masih SMP.

Wanita kelahiram Jakarta, 10 Agustus 1992 itu tak menampik bersama kelompoknya, dia menjadi  terkenal satu sekolahan karena kebandelannya.

"Pas SMP gua punya geng namanya Vaksin, yang artinya pemberantas virus," kata wanita bernama lengkap Enzy Storia Leovarisa.

Enzy Storia sampai saat ini masih berkomunikasi dengan teman-teman satu gengnya di SMP dalam WhatsApp.

"Masih berteman baik sampai sekarang ya sekitar enam atau tujuh orang lah," ujar Enzy Storia.

Baca juga: Lawan Rasa Takut Tampil Didepan Orang, Enzy Storia Nyanyikan Ulang Bila Aku Jatuh Cinta Band Nidji

Kurang duit

Enzy Storia mengklaim, dirinya perempuan cantik, tapi tidak beruntung soail duit. Dia kekurangan uang saat SMA.

Ketika pergi bermain bersama teman-temannya, dia harus naik kendaraan umum.

"Memang kantong kurang tapi pengin tetap gaul. Gimana bisa ngegaul di weekend, jadi weekdays merakyat lah naik angkot," kata Enzy Storia.

Naik bus atau metromini saat ke mal agar tetap hemat.

"Naik MetroMini kita takut dipalak, karena look kita kayak bule gitu kan jadi kita selalu duduk di samping sopirnya," ucapnya.

Ketika naik MetroMini Enzy, dia  harus menahan panas karena duduk di dekat mesin dan samping sopir.

"Malah kadang kok kaki gua item ya, eh mesinnya dibetis jadi berasa panas banget," katanya.

Baca juga: Tonton Sinetron Ikatan Cinta Akibat PPKM Darurat, Mahfud MD Kritisi Pemahaman Hukum Penulis Skenario

Baca juga: Main Sinetron Sejak Masih Muda, Anjasmara Merasa Setiap Kali Berakting Adalah Puncak Karirnya

Selain betisnya menjadi hitam, dia kerap bertemu pria yang pernampilan seperti preman.

"Dulu gua udah casting, pas naik Metro ada lelaki yang kayak preman minta duit. Nah gua kasih semua duit gua," ujarnya.

Karena berpenampilan seram dan bersifat arogan, wanita bernama lengkap Enzy Storia Leovarisa itu sampai memberikan semua uangnya.

"Posisinya gua duduk di dekat pintu masuk. Dia gebrak pintu, gua udah takut. Gua ada duit Rp 50.000, gua kasih semuanya. Tujuannya biar dia baik sama gua," katanya.

"Terus pas gua kasih, gua senyumin dan dia duduk di samping gua. Gua mau nangis tuh. Handphone gua taruh di celana dan gua takut banget," katanya.

Baca juga: Anjasmara Sedang Dilema, Tetap Bekerja di Lokasi Syuting Sinetron atau Kumpul Bersama Keluarga

Baca juga: Harris Vriza Menghilang di Lokasi Syuting Sinetron, Ternyata Jalani Isolasi Mandiri di Rumah

Dia beruntung karena pria yang dianggap menakutkan itu dan arogan itu tidak melakukan tindakan apa pun terhadapnya.

Banyak pelajaran yang bisa dipetiknya dari pengalamannya di jalan dan menjadi terkenal seperti sekarang.

"Dulu tuh SMA mau ke mana-mana susah banget karena keuangan kering banget."

"Sekarang sudah sukses, ya gua sering bayarin teman-teman gua. Ya gua royal banget," ujar Enzy Storia.