Virus Corona Jabodetabek

Pemkot Tangerang Bentuk Posko Pengisian Oksigen untuk Bantu Pasokan Oksigen Rumah Sakit

Pemerintah Kota Tangerang membentuk Posko Pengisian Oksigen khusus untuk rumah sakit, guna membantu penyediaan oksigen yang kini krisis.

Editor: Valentino Verry
zoom-inlihat foto Pemkot Tangerang Bentuk Posko Pengisian Oksigen untuk Bantu Pasokan Oksigen Rumah Sakit
Warta Kota/Andika Panduwinata
Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah membentuk Posko Pengisian Oksigen khusus untuk rumah sakit, guna membantu penyediaan oksigen.

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Pemerintah Kota Tangerang membentuk Posko Pengisian Oksigen khusus untuk rumah sakit, guna membantu penyediaan oksigen yang bekerja sama dengan PT Krakatau Steel sebagai salah satu BUMN yang ditunjuk oleh pemerintah pusat.

Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah menjabarkan secara teknis pemkot akan menerima tabung-tabung oksigen kosong dari rumah sakit yang dikumpulkan di Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, kemudian dikirim ke PT Krakatau Steel untuk diisi.

Baca juga: PLN Jamin Pasokan Listrik Lancar Bagi Produsen Oksigen Untuk Pasien Covid-19 di Kabupaten Bekasi

"Rumah sakit bisa koordinasi ke Dinas Kesehatan untuk di data dan tabung-tabung oksigen di drop di Puspem. Kemudian setelah diisi, tabung-tabung tersebut bisa diambil kembali," ujar Arief saat ditemui di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Kamis (8/7/2021).

"Bisa dikatakan sebagai transit tabung - tabung oksigen kosong untuk diisi," sambungnya.

Arief menambahkan dengan adanya posko pengisian oksigen, akan membantu mempermudah dan mempercepat rumah sakit di Kota Tangerang yang terkendala pasokan oksigen dalam penanganan Covid-19 maupun pasien umum.

"Akan lebih efisien dan juga lebih ekonomis karena tidak ada biaya yang dibebankan ke rumah sakit," ucap Arief.

Setiap rumah sakit diharuskan menyediakan tabung kosong berukuran 6 M³ dengan label nama rumah sakit untuk dilakukan pengisian ulang di PT Krakatau Steel.

Baca juga: Kritik Tabung Oksigen Langka, Ibas: Jangan Sampai Kita Disebut Negara Gagal

Selain itu, rumah sakit juga menyiapkan tenaga bongkar buat tabung serta armada distribusi dari rumah sakit ke Posko di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang.

"Tabung kosong dikirimkan ke Posko paling lambat pukul 08.00," kata Arief.

Sementara itu, Gubernur Banten Wahidin Halim mengimbau produsen, pedagang, maupun warga untuk tidak memanfaatkan situasi meningkatnya kasus Covid-19.

Hal itu terkait dengan keluhan masyarakat terhadap harga obat dan sulitnya mendapatkan oksigen medis.

Dikatakan Kepolisian Daerah Banten dan Kejaksaan Tinggi Banten terus memantau ketersedian maupun harga obat-obatan dan oksigen medis.

Khususnya untuk pengobatan pasien Covid-19.

"Dapat saya sampaikan bahwa Forkopimda Provinsi Banten, khususnya Kapolda Banten dan Kajati Banten memantau ketersediaan serta harga obat-obatan dan oksigen," ujar pria yang akrab disapa WH ini, Kamis (8/7/2021).

Baca juga: Bripka Arif Rahman Terpanggil Bantu Warga, Bagikan Oksigen Gratis

Dikatakan, saat ini pemenuhan oksigen medis di Rumah Sakit Provinsi Banten masih memadai karena bantuan PT Krakatau Steel Persero.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved