Percepat Pembangunan Rumah Singgah Covid-19, Pemkab Tangerang Kolaborasi dengan PT Paragon

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - PT Paragon menyerahkan bantuan berupa tempat tidur kepada Pemerintah Kabupaten Tangerang, Senin (5/7/2021).

Pemberian bantuan itu sebagai upaya percepatan pembuatan rumah singgah Covid-19 yang diinisiasi Pemerintah Kabupaten Tangerang.

Bantuan tersebut diserahkan langsung secara simbolis oleh Corporate External Relation Executive PT Paragon Novi Hendradi berupa 200 unit tempat tidur.

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar yang menerima langsung bantuan tersebut.

“Kami PT Paragon turut berkontribusi untuk bantuan kemanusiaan yang dibutuhkan oleh Pemkab Tangerang," kata Novi Hendradi di Pendopo Bupati Tangerang.

"Dengan memberikan bantuan berupa 200 unit tempat tidur kepada Pemerintah Kabupaten tangerang,” ujarnya lagi.

Baca juga: Banyak Warga Meninggal Dunia Saat Isoman,Pemkot Bekasi Bangun Fasilitas Pemulasaran di Rumah Singgah

Baca juga: Pemkab Tangerang Sulap Kantor Menjadi Rumah Singgah Covid-19 untuk Hadapi Lonjakan Kasus

Novi Hendradi mengatakan, PT Paragon akan siap membantu dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19  jika dibutuhkan dan dijadikan sentralisasi daerah perindustrian.

Ahmed Zaki Iskandar pun berterimakasih telah mendapat bantuan  pembuatan rumah singgah Covid-19 di seluruh Kabupaten Tangerang.

"Ini menjadi bantuan yang sangat berharga, karena dengan adanya unit tempat tidur kami bisa membuat rumah singgah yang layak dan juga nyaman bagi masyarakat,” ucap bupati yang akrab disapa Zaki.

Pembangunan rumah singgah Covid-19, kata Zaki, saat ini dalam tahap persiapan dan sedang dievaluasi. 

"Rumah singgah Covid-19 saat ini sedang dievaluasi dan yang sudah siap dipakai yaitu di Legok dan STPI Curug,” kata Zaki.

Baca juga: Jenazah Covid-19 Bisa Dibawa ke Rumah Singgah TPU Padurenan Selain ke Empat Lokasi Pemulasaran Baru

Baca juga: Rumah Singgah Yasmin Sudah Penuh Pasien Covid, Bupati Tangerang Maksimalkan Tiga RSUD dan RS Swasta

Rencananya, rumah singgah Covid-19 akan dibangun di setiap Kecamatan.

Bahkan hingga ke tingkat RT dan RW agar tidak terjadinya penumpukan serta sebagai upaya mengantisipasi Hotel Yasmin yang over kapasitas pasien Covid-19.