Virus Corona Jakarta
Pekik Tangis di TPU Rorotan saat Satu Persatu Jenazah Dimasukkan ke Dalam Liang Lahat
Tempat pemakaman umum Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara menjadi salah satu lokasi dimakamkannya jenazah yang terpapar covid-19
Penulis: RafzanjaniSimanjorang | Editor: Feryanto Hadi
WARTAKOTALIVE.COM,JAKARTA-- Tempat pemakaman umum Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara menjadi lokasi pekamanan pasien Covid-19.
TPU Rorotan menjadi saksi bisu ganasnya Covid-19 yang enggan pandang bulu.
Tak terlihat, covid-19 membuat ratusan nisan terpampang di hadapan mata.
Kala Warta Kota mengunjungi TPU Rorotan Jumat (25/6/2021) sore menjelang malam, pemakaman jenazah covid-19 tengah berlangsung.
Baca juga: KEREN! Gunakan Rumput Alami Tanpa Pestisida, Stadion JIS Cetak Sejarah di Indonesia
Baca juga: WARGA Tangerang Raya Waspadalah, Penyebaran Covid-19 di Wilayah Anda Makin Mengganas
Bermodalkan pencahayaan dari genset, cahaya lampu terang benderang di lokasi pemakaman.
Terlihat alat berat terus menggali satu per satu lubang untuk tempat peristirahatan terakhir jenazah pasien, sementara itu, tampak antrean mobil ambulance memasuki lokasi makam.
Satu per satu mobil ambulance mundur mendekat ke arah lubang yang baru saja digali menggunakan alat berat.

Saat pintu ambulance dibuka, tampak peti jenazah telah terbungkus dengan plastik.
Lalu para petugas penggali kubur langsung dengan sigap mengangkat dan memasukkan peti ke liang lahat.
"Satu orang, silangkan diazhani," terdengar suara dari salah satu petugas.
Baca juga: TANGIS PECAH! Dalam Kondisi Hamil, Seorang Perawat di Bekasi Meninggal karena Covid-19
Beberapa kali tampak satu dari keluarga almarhum yang hadir mengazhani jenazah. Namun ada pula peristiwa petugas yang mengazhani jenazah tersebut.
Usai diazhani, peti pun langsung dikubur.
Terkadang, untuk mempersingkat waktu, alat berat turun langsung menutup liang lahat tersebut dengan tanah. Hanya hitungan detik, jenazah pun telah terkubur.
Petugas langsung menancapkan nisan yang dibawa keluarga.
Baca juga: Bandingkan Vonis Ahok dan Habib Rizieq, Abu Janda: Karma Itu Memang Suka Dua Kali Lipat

Saat peristiwa ini, Warta Kota pun tertegun melihat tangisan kehilangan dari pihak yang ditinggalkan.
Bagaimana tidak, sejak tiba di TPU Rorotan, sudah belasan jenazah yang dimakamkan di depan reporter Warta Kota.
Bahkan Warta Kota melihat satu ambulance membawa dua peti jenazah.
Suara tangisan pun terdengar di TPU Rorotan, terutama saat peti jenazah akan ditutup.
Pilu, sedih, semua bercampur aduk.

Bahkan satu momen adalah salah seorang pria meratapi sebuah nisan, dan seorang rekannya mengelus pundaknya.
Keduanya hanya beberapa menit di makam lalu beranjak pergi sembari menangis.
Perlahan, Warta Kota pun mencoba melihat beberapa nisan yang ada di TPU Rorotan, untuk melihat rata-rata usia yang telah wafat.
Ada yang tutup usai di usia 30' hingga 60'an, bahkan ada di usia yang masih muda.
Baca juga: VIDEO Kehabisan Stok, TPU Jombang Mulai Makamkan Jenazah Terinfeksi Covid-19 Tanpa Peti Mati
Hingga satu waktu, reporter Warta Kota pun terdiam dan tertegun di dua makam yang hanya berselang sehari, hari ini dan kemarin.
Makam tersebut berisi jenazah pasien Covid-19 yang belum genap setengah tahun. Sementara satu makam yang membuat air mata menetes adalah satu nisan yang menuliskan almarhum baru lahir di hari ini dan langsung berpulang di hari ini pula karena Covid-19. (m21)