PON Papua 2021
Jelang PON Papua, Zainudin Amali Minta Koordinasi Lebih Intensif Antara PB PON dengan Sub-Sub PB PON
Menpora Zainudin Amali mengatakan bahwa 100 hari jelang bergulirnya Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 persiapan terus berjalan.
Penulis: Abdul Majid | Editor: Sigit Nugroho
Oleh karena itu, ia meminta masyarakat tidak perlu khawatir dengan isu keamanan di Papua.
Lokasi terjadinya penembakan antara TNI-Polri dan kelompok kriminal bersenjata beberapa bulan lalu jauh dari lokasi venue maupun tempat tinggal atlet.
Dengan demikian, Benhur memastikan bahwa PON Papua dapat berjalan lancar berkat pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di empat klaster PON yang terus dilakukan.
Hal tersebut diharapkan bisa mencegah risiko penularan selama ajang tersebut berlangsung.
“Sesuai dengan perintah presiden bahwa masyarakat harus divaksin. Yang menjual aksesoris harus divaksin. Atlet dan yang akan menonton juga harus divaksin. Itu terbukti di empat klaster, sekarang antusias mereka untuk datang divaksin cukup tinggi,” tutur Benhur.
“Kami juga sudah melakukan penyemprotan malaria di empat klaster ini," ujar Benhur.
Menurut Benhur, venue-venue di empat klaster PON sudah tuntas 100 persen dan siap digunakan.
Benhur berharap meski PON Papua sudah siap secara fisik, komunikasi dan koordinasi antara Panitia Besar (PB PON) dan pemerintah daerah tuan rumah penyelenggaraan PON dapat berjalan lebih mulus sehingga persiapan PON tetap optimal.
“Venue-venue di empat klaster sudah siap 100 persen. Yang terpenting adalah komunikasi, koordinasi dan keterbukaan harus dilakukan dengan baik karena ini adalah pesta olahraga terbesar. Kami hanya tinggal menunggu peralatan dan akan dilakukan test event pada Agustus nanti,” pungkasnya.