Euro 2020
Leonardo Spinazzola Bintang Pertandingan Laga Turki vs Italia 0-3, Ini Profil Leonardo Spinazzola
Terpilih sebagai bintang pertandingan dan memperoleh Star of the Match award laga Turki vs Italia adalah Leonardo Spinazzola. Siapa Spinazzola?
WARTAKOTALIVE.COM, ROMA -- Turki vs Italia berakhir dengan kemenangan telak Azzurri 3-0.
Terpilih sebagai bintang pertandingan dan memperoleh Star of the Match award adalah Leonardo Spinazzola.
Siapa Spinazzola?
Ia adalah pemain sepak bola Italia yang bermain sebagai gelandang kiri atau bek sayap untuk klub Serie A Roma dan tim nasional Italia.
Baca juga: Hasil Akhir Turki vs Italia 0-3, Italia Pimpin Klasemen Grup A, Laga Berikutnya Lawan Swiss
Baca juga: Euro 2020 Italia Taklukkan Turki 3-0, Gebrakan di Awal Babak Kedua Berujung Gol Bunuh Diri
Lahir di Foligno, Spinazzola memulai karirnya di tim muda Siena.
Pada tahun 2010, ia bergabung dengan Juventus dalam kontrak sementara dan ditugaskan ke skuad Primavera.
Pada bulan Juni 2012 Juventus menandatangani setengah dari hak kontraknya 400.000 euro.
Pada tanggal 5 Juli 2012 Spinazzola dan Filippo Boniperti dipinjamkan ke klub Serie B Empoli dengan status pinjaman selama satu musim.
Baca juga: Euro 2020, Main di Kandang Sendiri Denmark Tak Ingin Dipermalukan Finlandia
Pada tanggal 1 September ia memainkan pertandingan pertamanya sebagai seorang profesional, masuk sebagai pemain pengganti babak kedua dalam hasil imbang 2-2 melawan Novara.
Spinazzola mencetak gol profesional pertamanya pada tanggal 15, tetapi dalam kekalahan 2-4 di Livorno.
Setelah tampil hanya dalam tujuh pertandingan, masa peminjamannya dipersingkat dan dia pindah ke Virtus Lanciano juga dalam kontrak sementara pada Januari 2013.
Spinazzola hanya tampil di tiga laga bersama Virtus, semuanya dari bangku cadangan.
Pada 10 Agustus 2013 ia kembali dipinjamkan, kali ini ke klub pertamanya Siena
Baca juga: Timnas Indonesia Digunduli UEA 5-0, Evan Dimas Trending dan Dibully karena Gagal Cetak Gol Penalti
Ia tampil secara reguler bersama klub yang terakhir, berkontribusi dengan 24 pertandingan dan satu gol untuk yang terakhir, yang nyaris tidak lolos ke babak play-off.
Pada bulan Juni 2014 perjanjian kepemilikan bersama antara Siena dan Juventus diperbarui lagi.