Virus Corona
Warga Abaikan Protokol Kesehatan, Kasus Covid-19 di Tangerang Setelah Lebaran Melonjak 100 Persen
Penyebaran Virus Corona semakin menggila di Kabupaten Tangerang setelah libur Lebaran beberapa waktu lalu.
WARTA KOTA, KELAPA DUA - Penyebaran Virus Corona semakin menggila di Kabupaten Tangerang. Terlebih usai perayaan Hari Idul Fitri lalu.
Hal itu terpantau dari situs resmi Covid-19 milik Pemkab Tangerang. Bahkan ada beberapa lingkungan RT yang terpaksa terkena lockdown.
Kedua RT itu berada di wilayah Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.
Baca juga: 22 Orang Positif Virus Corona, Semper Barat Lockdown 10 Hari Berlaku Mulai Besok
Daerah tersebut lockdown dikarenakan kasus Covid-19 mengalami peningkatan tajam.
Angka Covid-19 yang terkonfirmasi di Kecamatan Kelapa Dua jumlahnya paling tinggi mencapai 116 kasus. Disusul Kecamatan Curug, Pasar Kemis dan Legok.
Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Tangerang dr Hendra Tarmidzi membenarkan adanya lonjakan kasus Covid-19.
Baca juga: Tak Pakai Masker, Enam Orang Warga Pamulang Ditangkap Tim Pemburu Covid-19
Menurutnya, seusai liburan Idul Fitri, jumlah angka kasus melonjak, terutama di Kecamatan Kelapa Dua yang kenaikannya hampir 100 persen
"Melonjaknya angka kasus Covid-19 karena beberapa faktor. Di antaranya adalah dengan mengabaikan protokol kesehatan," ujar Hendra saat dikonfirmasi Warta Kota, Selasa (8/6/2021).
Sementara itu Camat Kelapa Dua Prima Saras Puspa menceritakan kronologis lockdown wilayahnya.
Baca juga: Tak Hanya Terlibat Penuh dalam Proses Vaksinasi Covid-19, Startup SehatQ juga Kelola Limbah Vaksin
Pada Kamis 27 Mei 2021 lalu ada 50 orang yang terpapar Covid-19, setelah dilakukan tracing jumlahnya naik menjadi 157 orang.
"Setelah dilakukan tracing kemudian menjalani isolasi mandiri, Alhamdulillah saat ini jumlahnya sudah menurun dari 157 menjadi 60 orang. Untuk 40 orang diisolasi di Yasmin, yang menjalani isolasi mandiri 17 orang, di rumah sakit jumlahnya 3 orang," katanya.