PPDB DKI Jakarta
Pelaksanaan PPDB 2021 Bermasalah, Server Lemot hingga Layanan Call Center Tak Bisa Dihubungi
Pelaksanaan PPDB 2021 Dikeluhkan Orangtua, Layanan Call Center Tidak Bisa Dihubungi hingga Server Lemot. Berikut Selengkapnya
Penulis: Junianto Hamonangan | Editor: Dwi Rizki
WARTAKOTALIVE.COM, PULOGADUNG - Sejumlah orangtua maupun calon peserta didik mendatangi posko pelayanan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMKN 26 Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (8/6/2021).
Kedatangan mereka untuk meminta solusi terkait kendala yang dihadapi saat proses pendaftaran.
Salah satunya, Venesia (42) yang datang untuk mencari solusi atas masalah yang dihadapi.
Venesia melakukan kesalahan saat mendaftarkan anaknya, Jocye (11) pada PPDB 2021.
Bukannya untuk jenjang SMP, Venesia malah mendaftarkan anaknya untuk jenjang SD.
“Saya salah pilih jenjang, harusnya SMP malah klik SD,” ungkap Venesia, di lokasi, Selasa (8/6/2021).
Alhasil Venesia harus terlebih dulu membatalkan akun yang digunakan agar bisa mendaftarkan anaknya ke jenjang SMP.
Hanya saja usaha itu tidak berjalan mulus.
“Disuruh telepon call center tapi nomor yang ada di banner dihubungin nggak ada yang ngangkat atau nggak tersambung,” keluhnya.
Baca juga: Server Sempat Down, Disdik DKI Pastikan Tak Ada Perlambatan Sistem PPDB Usai Perbaikan
Sementara posko PPDB yang ada hanya melayani untuk jenjang SMP hingga SMA/SMK.
Venesia pun kesulitan menghapus akun pendaftaran jenjang SD yang sudah terlanjur digunakan.
Kekecewaan Venesia semakin bertambah karena PPDB 2021 dilakukan bersamaan untuk seluruh jenjang pendidikan.
Kondisi itu dinilai berdampak terhadap kemampuan server PPDB 2021.
“Cuman yang saya sesalkan kenapa pendaftaran berbarengan, SD, SMP, SMA, SMK. Mungkin itu yang bikin server down, saya berasumsi seperti itu,” ucapnya.
Baca juga: Suharto Jemaah Asal Kota Tangsel Tarik Dana Pelunasan Imbas Pembatalan Pemberangkatan Haji
Ditambah lagi usahanya untuk mengakses proses pendaftaran yang memakan waktu seharian, telah membuat waktunya terbuang percuma.
“Beberapa kali diakses, stand by dari jam 8 kurang susah aksesnya, coba sampe malam susah masuk nggak bisa koneksi ato nggak koneski dengan sistem kependudukan,” tuturnya.
Baca juga: Lowongan Kerja Bank Syariah Indonesia di Jakarta dan Seluruh Indonesia, Paling Lambat 13 Juni 2021
Sementara itu calon peserta didik lainnya, Angel tidak bisa mengikuti PPDB 2021 karena terlambat melakukan pra pendaftaran yang sudah ditutup pada 4 Juni 2021 silam.
“Solusinya cuma masuk swasta sampe dapat rapor baru pindah ke SMA negeri. Solusinya itu aja nggak ada solusi lain,” kata Angle yang tadinya ingin masuk SMAN 71 atau SMAN 44.
Angel yang merupakan warga DKI Jakarta harus melakukan prapendaftaran karena dirinya sekolah di luar DKI Jakarta.
Sementara Angel tidak dapat informasi mengenai pra pendaftaran tersebut.
“Nggak dapat informasi dari sekolah, baru tahu pas abis registrasi. Kirain pendaftaran masukin data, ternyata pas prapendaftaran,” ucapnya.
Kini Angel belum tahu akan mengambil langkah seperti apa ke depannya.
Pasalnya Angel sejak awa sudah sangat berharap bisa menimba ilmu di sekolah favoritnya tersebut. (jhs)