Penyandang Disabilitas Mengeluh Minimnya Informasi dari Pemerintah Soal Vaksin Covid-19
Akses untuk yang ke situ mungkin terbatas, cuma info-info seperti ini saja yang masih terbatas banget untuk dikalangan kita sih," harapnya
WARTAKOTALIVE.COM, SERPONG - Penyandang disabilitas menjalani penyuntikan vaksin covid-19 yang diselenggarakan secara perdana di Apartemen Swiss Bell Hotel di bilangan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Tris (43) seorang penyandang disabilitas yang menjadi peserta vaksinasi covid-19 mengatakan dirinya mendapat informasi ada kegiatan suntik vaksin Covid-19 untuk penyandang disabilitas tersebut dari sebuah pesan di sosial media.
"Aku kemarin kebetulan dapat dari grup penghuni apartemen, ada salah satu anggota yang share. Jadi enggak cuma untuk lansia ada juga yang untuk disabilitas. Makanya langsung daftar," katanya ditemui Wartakotalive.com di lokasi, Rabu (2/6/2021).
Ia berharap pemerintah dapat memperbaiki sistem penyampaian informasi kegiatan vaksin covid-19 untuk para penyandang disabilitas.
"Sebenarnya itu kan proteksi buat kita-kita juga, ya mungkin kendala yang ada adalah mereka kurang informasi terkait vaksin covid. Akses untuk yang ke situ mungkin terbatas, cuma info-info seperti ini saja yang masih terbatas banget untuk dikalangan kita sih," harapnya.
Sementara, Adil penyandang tunanetra yang juga sebagai peserta vaksinasi covid-19 mengaku senang dapat mengikuti program tersebut.
Ia telah melakoni penyuntikan vaksin covid-19 mengaku tak mengalami efek samping atau Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).
"Enggak panas, sudah enggak sakit. Disuntik enggak sakit. (Perasaannya-red) enak," jawab Adil.
Baca juga: 20 Orang di Satu Rumah Positif Covid, Camat Cipayung: Belum Terapkan Lockdown Seperti di Cilangkap
Baca juga: Potensi UMKM Sangat Besar, Pemkab Bogor Akan Bantu Dorong Peningkatan Promosi dan Kualitas Produk