Berita Depok
Jika Telah Tersambung Sempurna, BPJT Pastikan Tarif Tol JORR 1 dan 2 Akan Terintegrasi
Bila nantinya Tol Cijago Seksi 3 yakni Cinere-Kukusan dapat diselesaikan sesuai target pada Juni 2022 mendatang, diharapkan dapat segera terhubung
Penulis: Vini Rizki Amelia | Editor: Dian Anditya Mutiara
WARTAKOTALIVE.COM, DEPOK -- Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Prof. Dr. Techn. Ir. Danang Parikesit, M.Sc mengatakan, Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) merupakan bagian dari Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2.
Di mana untuk ruas tol ini dikatakan Danang memiliki panjang 100 kilometer, yang tiga ruas diantaranya telah beroperasi yakni Cengkareng-Kunciran, Kunciran-Serpong, Serpong-Cinere (Pamulang).
Bila nantinya Tol Cijago Seksi 3 yakni Cinere-Kukusan dapat diselesaikan sesuai target pada Juni 2022 mendatang, diharapkan dapat segera terhubung sehingga memudahkan mobilitas masyarakat dan juga truk pengangkut barang.
Saat ini, Danang mengatakan tinggal satu ruas tol Cijago lagi yang belum selesai pengerjaannya yaitu Tol Cimanggis-Cibitung yang merupakan lanjutan dari Cinere-Jagorawi dan Cibitung-Cilincing.
Baca juga: Hingga 27 Mei 2021, BPJamsostek Jakarta Cilincing telah Bayarkan Rp345 Juta untuk 71 Anak Ahli Waris
Baca juga: Ruas Tol Cinere-Serpong Rampung November 2020, dari Serpong ke Pamulang Bisa Lewat Jalan Tol
Pengerjaan sisa ruas Tol Cijago tersebut dikatakan Danang diharapkan dapat tuntas pada akhir tahun 2021 atau awal 2022. Sehingga nantinya Tol JORR 2 dapat bisa segera beroperasi secara penuh.
Dengan tersambungnya dengan sempurna ruas-ruas tol tersebut, dikatakan Danang dapat membuat tarif tol juga di integrasikan.
“Saat ini (tarif tol) hanya beroperasi pada masing-masing ruas dan pada tahun depan kita harapkan bisa terintegrasi tarifnya seperti JORR (1) maupun Tol Dalam Kota (Dalkot),”
“Kalau ini bisa kita lakukan maka arus barang terutama dari Barat ke Timur tidak lagi menggunakan ruas Tol Dalam Kota tapi menggunakan ruas tol baik itu JORR 1 ataupun JORR 2,” papar Danang kepada wartawan di acara peletakan batu pertama Tol Cijago Seksi 3, di Tol Kukusan, Depok, Jawa Barat, Jumat (28/5/2021).
Baca juga: VIDEO Penampakan Terkini Pembangunan Tol Kunciran Bandara, Bagian dari JORR 2
Tahun ini, kata Danang, BPJT akan melakukan pelelangan untuk JORR 3 yang terdiri dari 4 ruas tol, sehingga dengan demikian sampai tahun 2024 hingga 2030, wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) akan memiliki 5 ring.
“Dengan demikian pergerakan di Jabodetabek dapat terselenggara dengan baik,” katanya.
Pengerjaan ruas-ruas tol ini dikatakan Danang dapat terselesaikan dengan baik dan mencapai target bila didukung dengan lancarnya proses pengadaan lahan dalam hal ini pembebasan lahan yang pembiayaannya dilakukan oleh pemerintah pusat.
“Apabila pengadaan tanah tuntas maka teman-teman (yang mengerjakan proyek tol) di Cinere-Serpong bisa menuntaskan ruasnya sampai ke Limo. Sehingga dari Limo sampai sini (Kukusan) bisa betul-betul selesai di 2022,” tuturnya.
Baca juga: Terkuak, Penyempitan Sungai di Grand Kota Bintang Jadi Pemicu Banjir Kolong Tol JORR Kalimalang
Untuk mengekesekusi akan kita upayakan bisa selesai di juni 2022, kami beruntung ini bekerja cut dan fill sebanyak 1,2 juta volume tanah, tapi kita ambil dari sekitar lokasi juga nanti kita geser ke lokasi lainnya.
Nanti ada di lokasi galian Limo kita angkut menjadi timbunan di lokasi kukusan dan krukut stukrtur jembatan ada 11. Mudah-mudahan kita akan kejar dan ada box sekitar 9 buah.
kami optimis dan berupaya untuk segera menyelesaikan Tol Jago seksi 3 ini dengan cepat