Persita Tangerang

Ingin Bayar Kepercayaan, Bek Persita Tangerang Adam Mitter Bertekad Bawa Persita ke Level Tertinggi

Bek tengah Persita Tangerang, Adam Mitter, percaya diri membuat benteng Persita kokoh di kompetisi Liga 1 musim 2021.

Penulis: RafzanjaniSimanjorang | Editor: Sigit Nugroho
zoom-inlihat foto Ingin Bayar Kepercayaan, Bek Persita Tangerang Adam Mitter Bertekad Bawa Persita ke Level Tertinggi
Warta Kota/Rafsanjani Simanjorang
Adam Mitter, bek anyar Persita Tangerang.

Jika, Shin Tae Yong menggodok pemain pilihan terbaik seluruh Indonesia.

Sedangkan, Widodo menggodok pemain di level klub.

Belajar dari kegagalan di Piala Menpora 2021, Widodo meminta anak asuhnya untuk bersama-sama membawa Persita untuk melangkah lebih baik lagi dengan instropeksi diri.

"Di setiap latihan, saya selalu memberikan pesan itu kepada pemain," kata Widodo.

"Meningkatkan kualitas individu, termasuk fisik dan kualitas kerja sama tim di lapangan. Sekarang, sepak bola telah modern dan jauh berkembang. Pemain, harus menyadari ini jika masih ingin bersaing di level tertinggi," ujar Widodo.

Baca juga: Widodo Cahyono Putro Beri Kesempatan pada Empat Pemain Muda untuk Menimba Ilmu di Persita Tangerang

Baca juga: Bek Persita Tangerang Jagokan Manchester City Kandaskan Chelsea di Final Liga Champions

Baca juga: Widodo Cahyono Putro Beri Kesempatan pada Empat Pemain Muda untuk Menimba Ilmu di Persita Tangerang

Tak hanya untuk pemain senior, catatan penting pun diberikan oleh pemain terbaik Liga Indonesia musim 1994-1995 ini untuk pemain muda.

Empat pemain yang naik level dari Persita U-20 ke senior diminta oleh Widodo meningkatkan massa ototnya serta disiplin.

"Ini level profesional yang tidak sama dengan di junior. Dalam tim ini, semua sudah lengkap. Selain saya sebagai pelatih kepala, ada pelatih fisik, fisioterapis, dokter tim, dan semua unsur kelengkapan lainnya," ucap Widodo.

"Pemain muda harus bisa inisiatif menanyakan cara meningkatkan kekuatan fisik dan massa ototnya kepada orangnya langsung," kata Widodo.

"Jangan sungkan untuk bertanya. Ini demi kebaikan pemain juga. Yang ditanamkan adalah ini level profesional, pemain harus punya inisiatif. Tidak bisa hanya mengandalkan latihan tim yang waktunya terbatas, melainkan meningkatkan latihan individu," jelas Widodo.

Widodo juga meminta agar pemain bermain dengan hati untuk tim Persita Tangerang.

Nama Persita yang besar, tidak etis jika bermain tidak sepenuh hati.

"Mari sama-sama membawa Persita ini ke level terbaiknya," tutupnya.

Ada pun Persita Tangerang telah menuju Yogyakarta untuk menggelar pemusatan latihan.

Di Yogyakarta, Persita berencana menghadapi tim Borneo FC, PSG Pati, hingga Barito Putra.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved