Cegah Penyebaran Covid-19, Polres Jaksel Gelar Swab Test Terhadap Ratusan Pemudik dari Luar Ibu Kota

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Sambut warga bandel yang tetap nekat mudik dan lolos penyekatan, Polres Metro Jakarta Selatan melakukan tes usap atau swab test antigen terhadap 115 pemudik yang baru kembali ke Ibu Kota.

Mereka yang wajib menjalani pemeriksaan tersebut diungkapkan Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Pol Azis Andriansyah merupakan pemudik yang datang tanpa melengkapi diri dengan keterangan negatif covid-19

"Ini sebagai langkah antisipasi bagi warga masyarakat yang lolos pengecekan atau penyekatan dan berpotensi menyebabkan kembali Covid-19," kata Kombes Azis Andriansyah di Mapolsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Senin (17/5/2021).

Lebih lanjut, jumlah warga yang menjalani swab test diyakininya masih akan terus bertambah.

Mengingat banyaknya jumlah pemudik yang lolos penyekatan selama masa larangan lebaran.

Rencananya, tes usap antigen yang menyasar pemudik balik ke Jakarta tersebut dilaksanakan hingga 24 Mei 2021.

Baca juga: Kunjungan Wisatawan Membludak Selama Libur Lebaran, Sandiaga Uno Ingatkan Buku Panduan CHSE

Namun, ia menjelaskan tidak menutup kemungkinan tes usap antigen akan dilaksanakan berkelanjutan, mengingat pandemi covid-19 belum berakhir.

"Kalau membicarakan covid-19 kami akan melakukan berkesinambungan selama pandemi ini masih ada," imbuhnya.

Lebih lanjut Kapolres Jakarta Selatan mengaku upaya tersebut dilakukan untuk bersama-sama pemerintah daerah menekan penyebaran penyakit dari virus SARS CoV-2 itu.

Seluruh polsek di wilayahnya juga terlibat untuk mempercepat pemeriksaan, khususnya bagi pemudik yang kembali ke Ibu Kota namun tidak memiliki bukti tes negatif covid-19.

Baca juga: Ketupat Betawi Jadi Menu Khas Setiap Lebaran, Sandiaga Uno : Tiga Hari-Tiga Malam Makannya Ini Terus

Di wilayah Jakarta Selatan, kata dia, pihaknya membuka posko di seluruh Polsek termasuk di Polres Jakarta Selatan, kemudian di beberapa lokasi di antaranya di Kampung Tangguh Jaya.

Kemudian di beberapa RW juga dilaksanakan tes usap antigen dengan cara mendatangi langsung permukiman warga pendatang atau 'door to door' yang terdata melakukan mudik.

"Ini dilakukan dengan cara kami meminta data, inventarisasi dari RT bagi warganya yang sempat mudik. Kami tandai rumah-runah tersebut kemudian jika sudah kembali, kami akan melakukan sambang untuk dilakukan swab antigen," imbuh Azis.