Kabar Duka
Sebelum Dirawat dan Meninggal, Sapri Pantun Minta Libur Syuting Sinetron Jodoh Wasiat Bapak Babak 2
Di awal Mei 2021, Sapri Pantun meminta ijin ke tim produksi sinetron Jodoh Wasiat Bapak Babak 2 untuk istirahat.
Penulis: Irwan Wahyu Kintoko | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
Sapri Pantun bahkan akan dirujuk ke RS Harapan Kita, Slipi, Jakarta Barat, untuk mendapatkan penanganan kesehatan lebih lengkap.
Otis Hahijary melihat kesehatan Sapri Pantun membaik saat menjenguk, Jumat (7/5/2021).
Selama berada di rumah sakit, Sapri Pantun dirawat di ruang ICU (Intensive Care Unit).
Baca juga: Sapri Pantun Masih Dirawat, Adik: Bangun Bang, Kita Salat Dzuhur, Katanya Nggak Mau Ninggalin Salat
Baca juga: Sapri Pantun Masih Dirawat Intensif di Rumah Sakit, Firasator Ini Melihat Wajah Sapri Masih Pucat
Sapri Pantun terbaring lemah akibat penyakit gula.
Saat sampai rumah sakit dan diperiksa, kadar gula Sapri Pantun mencapai 1.100 dan melampui batas normal.
Sakit tersebut mengakibatkan tubuh Sapri Pantun lemas hingga linglung, hampir kehilangan kesadaran.

Mendengar kondisi Sapri Pantun yang lemah itu, tim manajemen ANTV yang juga produser sinetron Jodoh Wasiat Bapak Babak 2 terkejut.
Sapri Pantun sudah jadi bagian keluarga besar ANTV setelah bertahun-tahun bergabung di program Pesbukers.
Sapri Pantun juga memberikan warna baru beberapa bulan terakhir ini dalam sinetron Jodoh Wasiat Bapak Babak 2 (JWB 2) tayangan ANTV.
Melihat dari Jauh
Otis Hahijary melihat langsung keadaan Sapri Pantun.
Meski hanya dari kejauhan, Otis Hahijary bersyukur saat melihat kondisi Sapri telah membaik.
Saat itu Sapri Pantun terlihat lebih kuat. Kadar gulanya sudah kembali ke angka normal.

Sapri Pantun bahkan tersenyum, melambaikan tangan, dan meneteskan air mata karena terharu melihat kedatangan Otis Hahijary.
Tak banyak kata bisa terucap, karena semua interaksi ini dibatasi kaca kamar perawatan.