Wawancara Eksklusif
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar: Selama Pandemi 26 Pabrik Tutup, 31.000 Karyawan Kena PHK (1)
Total tahun 2020 itu ada 26 pabrik yang tutup dan 31.000 karyawan yang terkena PHK. Lalu kurang lebih 9.000 (karyawan) yang dirumahkan.
Nah, tentu saja karena sudah menjadi keputusan dari pemerintah pusat, kami di daerah harus mendukung agar program pelarangan mudik ini bisa tersosialisasikan dengan baik kepada seluruh masyarakat dan mereka harus memahami.
Di satu sisi kami juga memberikan kelonggaran dan kemudahan dalam rangka menjalankan ibadan di bulan suci ramadan tahun ini.
Salat tarawih diperbolehkan dan salat Idul Fitri bisa dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat dan kapasitas di bawah 50 persen apabila memungkinkan.
Jadi, di satu sisi kami tetap melakukan pelarangan di sisi lain ada sedikit kelonggaran-kelonggaran. Kami berharap masyarakat bisa memahami ini.
Tujuannya sangat baik agar tidak terjadi lagi penyebaran yang luar biasa di wilayah-wilayah lain.
Bayangkan saja Jabodetabek dengan fasilitas sarana dan prasarana kesehatan yang cukup banyak saja kewalahan kemarin, apalagi daerah lain.
Prinsipnya kami pemerintah daerah ikut mendukung keputusan pemerintah pusat.
Bila ada warga yang terpaksa mudik, mereka pasti kembali ke sini. Apa yang akan dilakukan Pemkab, apakah ada fokus pemeriksaan?
Pengalaman tahun lalu kami akan membuka beberapa posko-posko pemeriksaan dan sekarang ini kan alat tes sudah lebih canggih, murah, dan mudah didapat. Salah satunya adalah GeNose yang produksi UGM.
Itu memang mesin pendeteksinya yang agak mahal tapi kalau untuk medianya jauh lebih murah ketimbang produk lain.
Jadi di luar posko-posko pengecekan, kami akan mencoba memperketat proses keluar masuk masyarakat dengan tadi, surat-surat hasil tes.
Tantangannya apa? Banyak akses dan jalur yang nanti akan kami antisipasi dengan membuka posko.
Saya sudah berbicara dengan Pak Kapolres dan Pak Dandim terkait dengan persiapan kami nanti H-10 sebelum lebaran dan H+10 setelah lebaran.
Total 20 hari untuk kami antisipasi mudiknya masyarakat. (m23/eko-Bersambung)