Korban Kebakaran Mengais Seng, Besi, dan Sendok untuk Dijual Demi Bertahan Hidup Selama Mengungsi

Padahal, dulu saat membeli seng untuk atap rumah saja Arif harus mengeluarkan uang hingga jutaan rupiah.

Penulis: Desy Selviany | Editor: Dedy
Warta Kota/Desy Selviany
Arief Maulana (36), korban kebakaran di Keagungan, Tamansari, Jakarta Barat mengais sisa-sisa puing yang masih bisa dijual di rumahnya yang terbakar habis. 

WARTAKOTALIVE.COM, TAMAN SARI --- Para korban kebakaran di Keagungan, Tamansari, Jakarta Barat, mencoba bertahan hidup dengan menjual barang-barang perabotan mereka yang masih bisa diselamatkan.

Seperti dilakukan Arif Maulana (36). Ia mengumpulkan sendok-sendok yang masih menempel karena terbakar.

Rencananya, sendok-sendok itu mau diloakan oleh warga Keadung, Tamansari, Jakarta Barat yang menjadi korban kebakaran itu.

Warga RW 01 dan RW 02 yang menjadi korban kebakaran masih terlihat mengais barang-barang di rumah mereka yang sudah rata oleh api.

Misalnya saja Arif yang tinggal di RT 06/RW 02 Kedaung. Ia terlihat tengah mengais barang-barang di rumah berlantai duanya yang sudah rata dengan api.

Arif mengaku sengaja mengambil besi dan seng yang masih diloakan ke pengepul.

Seng atap rumah, besi-besi kerangka rumah, hingga sendok-sendok ia kumpulkan untuk diloakan.

Kata Arif, ia sudah mengumpulkan barang-barang yang sudah terbakar itu sejak Senin (19/4) lalu atau sehari pasca kebakaran.

“Lumayan ini bisa diloakan. Uangnya bisa buat bertahan hidup selama mengungsi bareng keluarga,” jelasnya ditemui di dekat rumahnya.

Selama sehari kemarin, Arif sudah mengumpulkan beberapa kilogram seng dan besi dari rumahnya yang memiliki luas 4x5 meter persegi itu.

Hasilnya, ia sudah mulai mendapatkan uang Rp100 ribu.

Padahal, dulu saat membeli seng untuk atap rumah saja Arif harus mengeluarkan uang hingga jutaan rupiah.

“Kalau dibilang enggak sebanding ya harganya enggak sebanding. Tapi mau bagaimana lagi. Lumayan buat hidup,” terangnya.

Arif mengatakan, saat ini keluarganya memang sudah mendapatkan bantuan dari pemerintah.

Namun bantuan itu masih berupa makanan siap saji dan makanan instan.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved