Berita Nasional

Terawan Disebut Pernah Tolak Vaksin Impor hingga 'Dibuang' dari Kabinet, kini Gagas Vaksin Nusantara

Ujicoba Vaksin Nusantara itu menimbulkan pro dan kontra karena disebut belum mengantongi izin uji klinis dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Editor: Feryanto Hadi
cek and ricek
dokter Terawan Agus Putranto 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Sosok mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto kembali menjadi sorotan setelah sejumlah tokoh penting hingga anggota DPR RI menjadi relawan Vaksin Nusantara yang digagas olehnya.

Uji coba Vaksin Nusantara itu menimbulkan pro dan kontra karena disebut belum mengantongi izin uji klinis dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Kritik pun berdatangan, salah satunya dari Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI)Prof Zubairi Djoerban.

Baca juga: Ketua Satgas Covid-19 IDI Ragukan Vaksin Nusantara Gagasan dokter Terawan, Ini Penyebabnya

Baca juga: Uji Klinis Vaksin Nusantara Dilakukan Tanpa Izin BPOM, Satgas Covid-19 IDI Endus Ada Keganjilan

Namun, tidak sedikit pula yang membela Terawan bahkan mendukung dikembangkannya vaksin buatan dalam negeri itu.

Ada pula yang menilai, kegaduhan seetelah munculnya Vaksin Nusantara tidak lain hanya soal 'persaingan' dalam bisnis vaksin.

Terawan sendiri pernah disebut menolak menandatangani pengadaan atau pembelian vaksin asal luar negeri sebelum dirinya 'dilengserkan' dari kursi Menteri Kesehatan.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Komisi VI DPR yang juga Ketua DPP PKB Faisol Riza mengungkap soal informasi penolakan Menteri Kesehatan sebelumnya, Terawan Agus Putranto, menandatangani pembelian vaksin AstraZeneca.

Baca juga: Akun Twitter Bima Arya Digeruduk Pendukung HRS, Dingatkan Soal Kematian dan Pengadilan Akhirat

Baca juga: Ada Perubahan Stimulus, Pelanggan PLN 450 VA Tak Lagi Gratis, tapi Tetap Dapat Diskon 50 Persen

Faisol Riza mulanya bicara soal reshuffle Kabinet Indonesia Maju di mana Terawan pada akhirnya digantikan Budi Gunadi Sadikin.

Dia menyebut saat itu ada kegagalan dalam upaya pembelian vaksin karena Menkes sebelumnya menolak membubuhkan tanda tangan.

Hal sama juga pernah diungkapkan oleh anggota DPR RI dari PDI Perjuangan, Ribka Tjibtaning yang pernah menyinggung pergantian dokter Terawan.

Dalam kesempatan menyampaikan penolakan divaksin, Ribka juga mempertanyakan pergantian menteri kesehatan Terawan Agus Putranto yang bersamaan dengan momentum pengadaan vaksin covid-19

Baca juga: Sepasang Sepatu Jadi Barang Bukti Dugaan Korupsi di Dinas Damkar Kota Depok

Baca juga: Isu Reshuffle, Hidayat Nur Wahid Ingatkan Jokowi Jangan Tunjuk Menteri yang Berpotensi Bikin Gaduh

"Dan kalau Menteri Kesehatan, saya ingin tahu politik kesehatan ke depannya apa. Atau … Menteri Kesehatan ini, Jokowi hanya untuk selama menangani vaksin, tidak, ‘kan?" tanya Ribka pada Januari 2021 lalu.

"Kontraknya gimana sama Jokowi. Jangan- jangan cuman ini untuk menyelesaikan vaksin aja. Si Terawan rada-rada bandel nih, kalau sama vaksin dia agak bandel,” ujarnya

Ribka heran dengan penunjukkan Budi, lantaran Budi seorang ekonom dan bankir serta berlatar belakang pendidikan fisika nuklir.

“Saya agak heran Menteri Kesehatan bukan dari dokter, padahal saya pikir-pikir, kalau secara eselon, sudah banyak nih, juga ada Prof Kadir, ada Oscar, ada Mbak Ami; di luar ada Prof Akmal, tiba-tiba yang [ditunjuk sebagai Menteri Kesehatan] latar belakang ahli nuklir," katanya. 

Baca juga: Giliran PKB Diterpa Gonjang-ganjing, Ratusan Ketua DPC Desak Munaslub Lengserkan Cak Imin

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved