VIDEO Hindari Razia Sunmori Karena Tak Punya SIM, ABG Ini Malah Terpeleset dari Motor
Ingin menghindari razia polisi lalu lintas, Rafly (16) malah terjatuh dari motornya saat melintasi kawasan Monas, Gambir, Jakarta Pusat.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Murtopo
"Iya tadi sempat jatuh karena kabur. Soalnya takut enggak punya SIM," ujarnya.
Usai terkena tilang, ia mengaku kapok membawa sepeda motor. Ia pun akan berupaya memenuhi standar berkendara saat melintas di jalan raya seperti memakai spion dengan lengkap.
Baca juga: Ramai KLB Sibolangit, Ada 13 Wali Kota di Indonesia Sampaikan Pesan Penting ke Presiden Jokowi
Usai peristiwa Sunmori (Sunday Morning Rider) di kawasan Istana Negara yang viral, polisi menggelar razia knalpot bising di kawasan Monas, Gambir, Jakarta Pusat.
Ratusan motor terkena tilang dari razia yang dilakukan rutin selama sepekan ini.
Pantauan Wartakotalive.com, puluhan polisi lalu lintas sudah berdiri di kawasan Monasco yang biasa dipakai untuk Sunmori, Minggu (7/3/2021) pagi.
Miniature Circuit Breaker (MCB) dijejerkan untuk menghalau motor-motor yang melintas.
Baca juga: Masa PPKM Mikro di Jakarta Bakal Diperpanjang Lagi, Wagub Ariza: Insya Allah Nanti Kita akan Umumkan
Beberapa motor yang kedapatan berknalpot bising dan tidak memenuhi standar kendaraan bermesin diberhentikan.
Banyak dari motor yang diberhentikan tersebut merupakan motor balap yang sudah dimodifikasi.
Bahkan beberapa di antaranya tidak memiliki plat nomor.
Kasat Lantas Jakarta Pusat Kompol Lilik Sumardi mengatakan bahwa razia knalpot bising itu sudah mereka lakukan sejak Sabtu malam (6/3/2021).
Sampai Minggu (7/3/2021) pagi aparat polisi sudah menilang lebih dari 100 motor.
"Razia difokuskan pada balap liar, knalpot berisik, knalpot bolong yang tidak sesuai standar," ujar Lilik ditemui di kawasan razia Minggu pagi.
Dalam razia yang digelar bersama Dirlantas Polda Metro Jaya itu, polisi menilang 100 motor dan menahan 30 motor. (m24)