Banjir Jakarta
UPDATE Tinggi Muka Air Senin 1 Maret 2021: Pintu Air Pasar Ikan Siaga 3, Begini Kondisi Katulampa
Update tinggi muka air di 12 pintu air pada Senin (1/3/2021) hingga pukul 03.00 menunjukkan, Pintu Air Pasar Ikan Jakarta Utara berstatus Siaga 3.
Dwikorita mengingatkan, potensi peningkatan intensitas curah hujan masih akan terjadi hingga 25 Februari 2021.
Peta curah hujan, lanjut Dwikorita, menunjukkan adanya dominasi warna kuning, penanda curah hujan akan berpotensi mengalami peningkatan.
"Jabodetabek sampai tanggal 25 Februari, gambarnya hijau dan kuning," ungkap Dwikorita.
4 Faktor
BMKG menyebut, ada beberapa hal faktor penyebab curah hujan ekstrem terjadi di Indonesia.
Faktor pertama, adanya aktivitas seruakan udara yang cukup signifikan dari arah Asia pada 18- 19 Februari.
"Seruakan udara dari Asia, aktivitas tersebut cukup signifikan."
Baca juga: Kasus Pasien Sembuh Kembali Terinfeksi Covid-19 Ditemukan di Indonesia, Ini Dugaan Penyebabnya
"Mengakibatkan peningkatan awan hujan di wilayah Indonesia bagian barat," ucap Kepala BMKG Dwikorita Karnawati saat konferensi pers virtual, Sabtu (20/2/2021).
Faktor kedua, lanjutnya, aktivitas gangguan atmosfer di zona ekuator, yang mengakibatkan adanya perlambatan dan pertemuan angin dari arah Asia, dengan angin dari arah Samudra Hindia.
"Ada pembelokan, perlambatan dan pertemuan angin, dari arah utara."
Baca juga: Marzuki Alie Siap Mubahalah Soal SBY Bilang Mega Kecolongan 2 Kali, Andi Arief Minta Menahan Diri
"Ini kebetulan terjadinya tepat melewati Jabodetabek."
"Saat membelok, melambat, di situlah terjadi peningkatan intensitas pembentukan awan-awan hujan."
"Yang akhirnya membentuk sebagai hujan dengan intensitas tinggi," ulas Dwikorita.
Baca juga: Ditunjukkan Rekam Medik Lengkap, Komnas HAM Juga Tak Mau Ungkap Penyakit Maaher At-Thuwailibi
"Jadi angin yang dari utara itu terhalang, tidak bisa langsung menerobos ke selatan."
"Karena terhalang angin yang dari arah barat itu, sehingga angin dari utara itu membelok ke timur," tutur Dwikorita.