Empat RW di Desa Gelam Jaya Kabupaten Tangerang Masih Dikepung Banjir Karena Posisinya Seperti Ini
Banjir masih menggenangi wilayah tersebut dikarenakan posisinya berada di dekat bibir danau dan Sungai Cirarab.
WARTAKOTALIVE.COM, PASAR KEMIS --- Hingga saat ini dari 12 RW di Desa Gelam Jaya, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, masih tersisa 4 RW yang terendam banjir.
Meliputi RW 07, RW 20, RW 15 dan RW 17.
Banjir masih menggenangi wilayah tersebut dikarenakan posisinya berada di dekat bibir danau dan Sungai Cirarab.
Camat Pasar Kemis, Chaidir menyebut banjir yang melanda Desa Gelam Jaya sejak Sabtu (20/2) merendam ratusan rumah di 12 RW yang mengakibatkan kurang lebih 10.712 jiwa mengungsi.
“Yang mengungsi itu 10.712 jiwa dari 12 RW, ada juga yang terdampak tinggal di rumah sendiri, mushola, gedung RW, masjid, rumah saudara, Pos Yandu dan lain-lain,” ucap Chaidir.
Chaidir mengatakan pihaknya segera bergerak cepat dengan menyiagakan anggota Babinsa Desa Gelam Jaya, Bhabinkamtibmas, BPBD Kabupaten Tangerang serta Palang Merah Indonesia (PMI) sudah disiagakan.
Lanjut Chaidir, Dinas Kesehatan UPT Puskesmas Kutabumi juga turut andil ke lokasi banjir untuk mengecek kesehatan warga yang terkena dampak banjir di desa tersebut.
“Walaupun kondisi air sudah sedikit menurun, warga diimbau untuk segera pergi ke posko pengungsian jika terjadi banjir susulan. Kami sudah menyiapkan posko-posko banjir di masing-masing RW,” katanya.
Di tempat yang sama Kepala Desa Gelam Jaya Moch Sanusi mengatakan Desa Gelam Jaya menerima bantuan dari Lurah Sindang Jaya berupa uang tunai untuk kebutuhan dapur umum. Sanusi berharap banjir kali ini merupakan banjir terahkir.
“Masyarakat agar lebih giat lagi untuk menjaga lingkungan Desa Gelam Jaya ini agar tidak terjadi banjir,” ungkapnya
Tiga hari pasca-banjir yang melanda Desa Gelam Jaya Kecamatan Pasar Kemis Kabupaten Tangerang, kebutuhan logistik mencukupi. Sejumlah instansi terus memberikan bantuan untuk korban banjir.
Camat Pasar Kemis, Chaidir menjelaskan berdasarkan data posko banjir, bantuan logistik untuk korban banjir diberikan oleh sejumlah instansi pemerintah dan swasta.
Seperti dari Dinas Sosial Kabupaten Tangerang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tangerang (BPBD), Dinas PU Bina Marga dan Pengairan, PT Iga Permata Regency.
Chaidir mengatakan bantuan logistik untuk korban banjir dirasakan cukup. Terutama untuk kebutuhan dapur dan peralatan tidur.
“Allhamdulillah sudah ada bantuan dapur umum sekaligus sembako dan peralatan tidur,” ujarnya, Selasa (23/2/2021).