Banjir Bekasi
Sempat Lumpuh Akibat Banjir, Empat Jalan Protokol Kota Bekasi Sudah Bisa Dilalui Kendaraan
Sempat Lumpuh Akibat Banjir, Empat Jalan Protokol Kota Bekasi Sudah Bisa Dilalui Kendaraan. Simak selengkapnya di dalam berita ini.
Penulis: Muhammad Azzam |
WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI - Empat ruas jalan protokol Kota Bekasi, Jawa Barat sempat terendam banjir, pada Minggu (24/1/2021).
Akibatnya, arus lalu lintas terputus akibat banjir tersebut.
"Iya sempat tidak bisa akses, sekarang sudah normal kembali sudah dilakukan penanganan," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi, Agus Harpa, Minggu (24/1/2021).
Empat jalan protokol tersebut diantaranya, Jalan KH Noer Alie (Kalimalang) Kolong Tol JORR Kota Bintang, Jalan Siliwangi di Kecamatan Rawalumbu dan Jalan Ir. H. Juanda di Kecamatan Bekasi Timur serta Jalan Jenderal Sudirman di depan Bank BTN.
Baca juga: Iptu Novita Rindi Sosok Polwan yang Dampingi Komjen Listyo Prabowo Saat Dites Sebagai Calon Kapolri
"Ketinggian sekitar 40-70 centimeter," jelas Agus.
Agus mengungkapkan saat mendapatkan laporan terjadi genangan, tim dari Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air langsung melakukan penanganan dengan cara disedot menggunakan mesin pompa.
Akses jalan sempat terputus sekitar 1-2 jam. Akan tetapi saat ini sudah bisa dilintasi kendaraan.
"Sudah aman, sudah bisa lewat. Petugas juga masih standby di lokasi," ungkapnya.
Adapun penyebab terjadi genangan, kata Agus, dikarenakan drainase tidak mampu menampung debit air yang tinggi. Ditambah adanya endapan sedimen dari saluran air itu.
"Karena sedimen dan memang ruang salurannya sempit, intensitas airnya tinggi. Maka langganan kalau hujan deras suka banjir di situ," paparnya.
Hujan deras sejak pagi, terdapat 10 titik lokasi perumahan terendam banjir di Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Minggu (24/1/2021).
Baca juga: Agus Salim Ketua Tim Tarkam Gatra Family FC Tangerang Waspada Copet Dan Selalu Tekor Saat Tanding
Satgas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, mengatakan kawasan perumahan terdampak banjir itu yang dilewati aliran Kali Cakung.
"10 titik lokasi banjir dari data yang dihimpun, kebanyak di lokasi Pondok Gede dan Jatiasih yang dilintasi Kali Cakung," kata Karsono, pada Minggu (24/1/2021).
Karsono menghimbau agar para orangtua mengawasi menjaga anaknya agar tidak bermain di saluran air. Warha diminta agar tidak berteduh di bawah pohon dan baliho.
"Diminta untuk segera evakuasi jika air semakin tinggi," tutur dia.