Suara Serak Saat Rapat dengan Komisi VIII DPR, Risma: Tiap Hari Saya Marah, Tekanan Darah 170
Pantauan Tribunnews di ruang rapat Komisi VIII DPR, Senayan, Jakarta, suara Risma memang terdengar serak dan sesekali tidak terdengar.
"Jadi demi Allah saya tidak ada niatan apa pun, karena mungkin sebentar lagi saya mati, besok saya mati, saya tidak tahu tapi bahwa niat saya adalah niat membantu," imbuhnya.
Baca juga: Besok Jokowi Disuntik Vaksin Covid-19 di Istana Mulai Pukul 10.00, Bakal Disiarkan Langsung
Sebelumnya, dalam rapat tersebut sejumlah anggota Komisi VIII DPR menyoroti dan mengkiritik blusukan yang dilakukan Risma setelah dilantik menjadi Menteri Sosial.
Satu di antara anggota DPR itu adalah dari Fraksi PKS Bukhori Yusuf.
Bukhori mengingatkan agar Risma bisa lebih fokus mengejar target pencapaian yang telah disusun oleh Kementerian Sosial.
Baca juga: Polisi Ungkap Rizieq Shihab Positif Covid-19 pada 25 November 2020, tapi di Front TV Bilang Sehat
Menurutnya, jangan sampai blusukan yang dilakukan Risma hanya mencari popularitas semata.
"Boleh silakan melakukan blusukan, tetapi yang tepat sasaran dan tepat waktu."
"Jangan sampai kemudian blusukannya itu nanti dikesankan kebutuhannya untuk mencari popularistas."
Baca juga: Tindak Lanjuti Hasil Investigasi Penembakan 6 Anggota FPI, Mabes Polri Tungu Surat dari Komnas HAM
"Itu sayang sekali, karena kementerian ini sangat terhormat," ucap Bukhori. (Chaerul Umam)