Vaksinasi Covid19
Menkes Ungkap Program Vaksinasi Covid-19 Sudah Dimulai tapi Anggarannya Belum Masuk
Masih ada diskusi yang harus dilakukan terkait bagaimana mekanisme dan pos anggaran vaksinasi itu.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin membenarkan anggaran vaksin Covid-19 hingga kini belum masuk ke Kementerian Kesehatan.
Hal ini ia ungkapkan dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR.
"Soal anggaran vaksin, benar, anggaran vaksin belum masuk," ujar Budi di ruang rapat Komisi IX DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (13/1/2021).
Baca juga: Jadi Calon Kapolri Pilihan Jokowi, Mobil Komjen Listyo Sigit Prabowo Cuma Toyota Fortuner
Namun, Budi menegaskan anggaran vaksin Covid-19 sebenarnya sudah disetujui oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani.
"Tapi secara prinsipnya di rapat kabinet sudah kami diskusikan."
"Dan secara prinsip sudah disetujui Ibu Menkeu, bahwa anggaran vaksin pasti diberikan," jelasnya.
Baca juga: Wadah Pegawai KPK Dukung Listyo Sigit Prabowo Jadi Kapolri, Dinilai Polisi Reformis dan Profesional
Namun, lanjut Budi, masih ada diskusi yang harus dilakukan terkait bagaimana mekanisme dan pos anggaran vaksinasi itu.
Seperti, apakah dari Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), Bendahara Umum Negara (BUN), atau melalui revisi anggaran.
"Cuma modalitasnya dan mekanismenya seperti apa, nanti Kemenkeu yang akan putuskan."
Baca juga: UPDATE Kasus Covid-19 Indonesia 13 Januari 2021: Pecah Rekor! Pasien Positif Melonjak 11.278 Orang
"Apakah lewat revisi anggaran, BA BUN, atau lewat program PEN," papar Budi.
vaksinasi Covid-19
vaksinasi
vaksin
vaksin Covid-19
COVID-19
vaksin Covid-19 Sinovac
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin
anggaran vaksin Covid-19
Mau Beli 426 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Seharga Rp 60 Miliar, Menteri Kesehatan Minta Dikawal KPK |
![]() |
---|
Penyintas Covid-19 dan Kanker, Ibu Menyusui, Serta Penderita Diabetes dan Hipertensi Boleh Divaksin |
![]() |
---|
Akhir Februari Giliran ASN, TNI Polri Jalani Program Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tangerang |
![]() |
---|
Wakil Wali Kota Bogor Sebut 2.222 Vaksin yang Belum Terpakai untuk Nakes Belum Terdaftar dan Lansia |
![]() |
---|
Ikut Vaksinasi Covid-19 Massal, Hal Ini Diungkapkan Tenaga Kesehatan di Kota Bogor |
![]() |
---|