Berita Jakarta
Setelah Deklarasi Relawan, Mulai Muncul Spanduk Risma untuk Pimpin DKI Jakarta
Sebuah spanduk bertuliskan 'Risma Siap Pimpin Jakarta' terpasang di salah satu tembok. Namun, pengunggah tidak menyebutkan di mana lokasi pemasangan
"Jangan hiraukan suara sumbang orang-orang yang dengki dan iri hati atas kedekatan ibu Risma dengan rakyat. Teruslah sapa rakyat mu, kami akan selalu mendukung dan siap berada di belakang ibu Risma untuk Jakarta lebih baik," pungkas Amin.
Setelah adanya deklarasi dukungan untuk Risma maju pilgub DKI, di sosial media mulai beredar spanduk dukungan Risma untuk maju menjadi gubernur DKI Jakarta.
Baca juga: Irjen Fadil dan Mayjen Dudung Kunjungi Kampung Tangguh di Ciledug, Optimistis Ciptakan Zona Hijau
Seperti yang dibagikan oleh akun @marlinda_idha di twitter.
Tampak sebuah spanduk bertuliskan 'Risma Siap Pimpin Jakarta' terpasang di salah satu tembok.
Namun, pengunggah tidak menyebutkan di mana lokasi pemasangan spanduk tersebut dan siapa pihak yang memasangnya.
Tanggapan berbagai pihak
Aksi blusukan Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma masih mengundang pro kontra.
Mantan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menilai Risma tak bisa memahami tugas sebagai Mensos dan Wali Kota.
Hal serupa kini disampaikan Pakar Politik Pemerintahan UGM, Wawan Mas’udi.
Wawan Mas’udi menilai aksi blusukan Mensos Risma bukanlah hal yang tepat dilakukan oleh seorang menteri.
Baca juga: Fadli Zon Sindir Blusukan Risma Kalau Kecanduan Jangan Sampai Gangguan Gila Pencitraan
Baca juga: BREAKING NEWS: 5 Orang PPKS Hasil Temuan Blusukan Risma, Dipekerjakan di Anak Perusahaan BUMN
"Kalau dari sisi politik pemerintahan aksi blusukan menteri itu tidak tepat," ungkap dia melansir laman UGM, Minggu (10/1/2021).
Dia menyampaikan, persoalan sosial di Indonesia sangat banyak dan beragam, mulai dari masalah kebijakan hingga persoalan di lapangan.
Seharusnya, kata dia, mengurusi tunawisma, gelandangan, dan membantu masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan hidup, sudah menjadi tugas pemerintah level bawah.
Baca juga: Sempat Marah karena Gagal Terbang Bersama Sriwijaya Air SJ182, Kini Jadi Bersyukur, Ini Kisahnya
"Penyelesaian dan cara untuk menangani masalah gelandangan, tunawisma dan lainnya itu tugas dari pemerintah kota, pemerintah daerah, dan pemerintah provinsi," ungkap dia.