Kabinet Jokowi
Tri Rismaharini Mengaku Tidak Blusukan Sejak Jadi Mensos: Itu Kebiasaan Saja Saat Mau ke Kantor
Mensos Tri Rismahari menjawab kritikan yang ditujukan ke dirinya yang sempat menghebohkan soal blusukannya
Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto hadir dalam acara tersebut beserta manajemen pengembang kawasan Grand Kamala Lagoon Bekasi.
Baca juga: BREAKING NEWS: 5 Orang PPKS Hasil Temuan Blusukan Risma, Dipekerjakan di Anak Perusahaan BUMN
Risma hadir bersama lima PMKS, dua diantaranya merupakan hasil blusukan mantan Wali Kota Surabaya di Jakarta beberapa hari terakhir pasca dilantik menjadi Mensos oleh Presiden Joko Widodo.
Sementara tiga sisanya, merupakan PMKS yang berasal dari berbagai daerah yang sebelumnya ditampung di Balai Rehabilitasi Sosial Pangudi Luhur Bekasi.
"Kita akan memperkerjakan kemarin lima pemulung yang kita temukan dari berbagai kawasan. Dia bisa bekerja, saya sudah akseskan ke pekerja, dan sudah bekerja lima orang di situ," kata Risma.
Risma menambahkan, bantuan berupa akses bekerja bagi PMKS ini dilakukan untuk menyemangati mereka supaya dapat merubah nasib dan kembali ke kehidupan yang laik.
"Ini untuk menyemangati, para pemulung lain atau orang-orang yang hidup di jalan dan sudah merasa tidak ada harapan, kalau mereka berniat sebetulnya pasti ada jalan," tegasnya.
Dia menceritakan, masalah PMKS terjadi karena tidak sedikit dari mereka yang merasa nyaman hidup di jalan menggelandang.
"Ini ada sembilan pemulung tadinya, tapi yang tertarik cuma lima (mau ikut diberikan akses pekerjaan)," ujar Risma.
Adapun kelima PKMS ini nantinya akan dipekerjakan di kawasan Grand Kamala Lagoon Bekasi, mereka rencananya ditempatkan di posisi seperti petugas kebersihan dan perawat tanaman.
Jawaban Menohok Risma Dianggap Blusukannya Settingan
Sementara itu Risma turut mengomentari tudingan banyak orang, bahwa blusukannya temui gelandangan dan pemulung settingan.
Ya, sejak menjabat Mensos Risma langsung tancap gas dan blusukan ke sejumlah spot di Jakarta, di mana gelandangan dan pemulung tinggal.
Aksi Risma demikian banyak mengundang komentar, dari netizen hingga politisi. Dari bernada dukungan hingga nyinyiran.
Belakangan, Risma menjawab semua tudingan minor tersebut saat mengunjungi Balai Rehabilitasi Sosial Pangudi Luhur, Jalan Joyomartono, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jumat (8/1/2021).
"Saya gimana bisa nyetting? Saya ndak kenal, saya mau ke Jakarta tuh gak tau mau ke mana, maksudnya saya ndak apal jalannya," kata Risma di Bekasi.