Tempe dan Tahu Kembali Muncul Dijual di Jakarta Utara, Dampaknya Harga Naik atau Ukuran Mengecil

Unang Rustanto mengatakan pemantauan dilakukan untuk memastikan ketersediaan tahu dan tempe di Jakarta Utara selama dua hari berturut-turut.

Penulis: Junianto Hamonangan | Editor: Mohamad Yusuf
Wartakotalive.com/Junianto Hamonangan
Sejumlah petugas Sudin KPKP Jakarta Utara melakukan pemantauan ketersediaan tempe dan tahu di pasar-pasar.  

WARTAKOTALIVE.COM, TANJUNGPRIOK - Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Utara melakukan pemantauan ke sejumlah pasar yang berada di wilayah Jakarta Utara

Kepala Suku Dinas KPKP Jakarta Utara, Unang Rustanto mengatakan pemantauan dilakukan untuk memastikan ketersediaan tahu dan tempe di Jakarta Utara selama dua hari berturut-turut.

“Hasil dari pantauan dan temuan pasar-pasar yang sudah dilakukan hingga hari ini, kami dapat pastikan ketersediaan tahu tempe di Jakarta Utara masih aman,” urai Unang, Senin (5/1/2021).

Unang menceritakan selama dua hari terakhir pihaknya melakukan pemantauan ketersediaan tahu dan tempe di Jakarta Utara

"Kemarin Senin dan hari Selasa ini. Kami sudah melakukan pemantauan setidaknya pada 11 pasar di Jakarta Utara," katanya.

Pada Senin (4/1/2021) kemarin, ada sebanyak enam pasar dari empat kecamatan yang sudah dikunjungi yakni Pasar Pluit dan Teluk Gong di Kecamatan Penjaringan. 

Kemudian ada Pasar Inpres dan Pasar Mandiri di Kecamatan Kelapa Gading, lalu Pasar Koja Baru di Kecamatan Koja dan Pasar Pademangan Barat di Kecamatan Pademangan. 

Pada hari ini, Selasa (5/1/2021) ada lima pasar yang dipantau yakni Pasar Pelita, Pasar Anyar Bahari, Pasar Kebon Bawang, Pasar Sungai Bambu di Kecamatan Tanjung Priok dan Pasar Pluit di Kecamatan Penjaringan.

“Temuan di lapangan menunjukkan ada kenaikan harga yang bervariasi di sejumlah pasar. Kalaupun ada tahu dan tempe bernilai jual tetap, bentuknya dikecilkan,” ucapnya.

Dijual di Bekasi

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI - Tempe tahu sempat menghilang selama tiga hari di Bekasi, Jawa Barat.

Mulai hari ini tempe tahu kembali ada, setelah para produsen memulai produksinya kembali.

"Iya hari ini mulai ada lagi tempe dan tahu, tapi memang informasinya belum banyak stoknya," kata Kepala Pasar Kranji Baru, Amas, pada Senin (4/1/2021).

Amas mengungkapkan dari informasi para pedagang untuk harga tempe tahu sendiri juga belum mengalami kenaikan. Harganya masih Rp 5.000-Rp 6.000 satu batang.

"Harga masih sama, belum ada naik. Tapi mungkin ukurannya aja sepertinya jadi kecil," tuturnya.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved