Keluarga Protes Jenazah Ibunya Tertukar Jasad Pria di Dalam Peti, ini Penjelasan RSUD Kota Bogor
Atas kejadian jenazah tertukar tersebut, keluarga pasien pun langsung melayangkan aksi protes ke pihak RSUD Kota Bogor.
Klarifikasi RSUD Kota Bogor
Humas RSUD Kota Bogor, Taufik Rahmat, menjelaskan, jenazah tidak langsung dipulangkan pasca meninggal karena kendala pemakaman pada waktu dini hari.
"Karena kalau tengah malam tidak ada petugas pemakaman. Kedua, kalau dari warga Kabupaten Bogor seperti kasus ini dari Leuwiliang, petugas pemakaman yang piket saat itu memang satu orang untuk malam. Untuk pemakaman ke lokasi minimal dua orang," terang Taufik Rahmat.
Baca juga: Pedagang Tempe di Kabupaten Bogor Ketahuan Jualan di Pasar Saat Aksi Mogok Bakal Ditegur
Terkait jenazah yang dinilai tertukar ini, kata dia, disebabkan adanya kelalaian komunikasi petugas jenazah dalam memberikan laporan.
Awalnya dilaporkan bahwa ada satu pasien yang meninggal, namun ternyata lebih dari satu orang.
Dia juga menyayangkan bahwa sejumlah petugas tidak mengecek ulang jenazah yang hendak diserahkan kepada keluarganya.
"Sebenarnya bukan tertukar, tetapi pada hari itu ternyata lebih dari satu orang yang meninggal. Akhirnya kita coba perbaiki, kita ikuti tuntutan pihak keluarga," ungkapnya.
Jenazah Tertukar di Surabaya
Beredar video viral jenazah tertukar di Surabaya saat akan dimakamkan, begini ceritanya.
Fakta baru terungkap dalam video jenazah tertukar saat hendak dimakamkan di kompleks pemakaman Pagesangan, Kota Surabaya, Rabu (24/6/2020).
Video jenazah tertukar berdurasi 1 menit 39 detik itu viral di media sosial WhatsApp (WA) Group.
Dalam video rekaman tersebut sejumlah petugas berpakaian alat pelindung diri (APD) baju Hazmat, tampak sibuk mengangkat sebuah peti jenazah berwarna gelap, dan terselubung lapisan plastik.
Edi, warga setempat membenarkan kabar adanya jenazah tertukar saat hendak dimakamkan.
Jenazah itu adalah tetangganya, bernama Samsulhuda, pensiunan karyawan pabrik sabun di Surabaya, yang tinggal di Jalan Pagesangan, Jambangan, Surabaya.