Berita Daerah

Mensos Tri Rismaharini Sambangi Kawasan Eks Lokalisasi dan Eks Penderita Kusta

Saat mengunjungi eks lokalisasi Balong Cangkring, Risma mengaku trenyuh dengan nasib anak-anak yang mayoritas tak sekolah.

Penulis: MNur Ichsan Arief | Editor: MNur Ichsan Arief
dok humas ditjen rehabilitasi sosial
Menteri Sosial, Tri Rismaharini melakukan kunjungan kerja ke sejumlah wilayah di Jawa Timur didampingi Dirjen Rehabilitasi Sosial Harry Hikmat. 

WARTAKOTALIVE.COM, MOJOKERTO - Menteri Sosial, Tri Rismaharini melakukan kunjungan kerja ke sejumlah wilayah di Jawa Timur didampingi Dirjen Rehabilitasi Sosial Harry Hikmat.

Kehadiran Risma ke beberapa wilayah di Jawa Timur untuk menyalurkan bantuan bagi warga rentan di eks lokalisasi Balong Cangkring dan warga eks Kusta di Sumber Glagah Kabupaten Mojokerto, pada Sabtu (2/1/2021).

Saat mengunjungi eks lokalisasi Balong Cangkring, Risma mengaku trenyuh dengan nasib anak-anak yang mayoritas tak sekolah.

"Permasalahan memang selalu ada, tapi mari kita hadapi bersama, Ibu akan bantu, tidak mudah memang tapi juga tak ada yang sulit bila sungguh-sungguh kita lakukan. Mari buktikan bahwa kalian semuanya adalah anak-anak yang bisa dibanggakan orang tua dan lingkungan", kata Risma di hadapan anak-anak binaan Yayasan Majapahit ini.

Salah satu anak jalanan yang sukses bernama Bledhek. Tiga tahun lalu, Bledhek yang seluruh badannya dipenuhi tato ini memenuhi ajakan Risma untuk bertaubat dan melanjutkan sekolah. 

"Bledhek ini bersungguh-sungguh untuk merubah hidupnya, ia melanjutkan sekolah bahkan meraih prestasi di bidang beladiri. Sekarang Bledhek kuliah semester 4 di Unisa", ujar Risma

Di lokasi tersebut, Risma blusukan mendatangi tempat tinggal para lansia, tukang becak, pengemis dan anak jalanan, mereka tidak mempunyai tempat tinggal sehingga kini mereka menghuni rumah dari Yayasan Mojopahit.

Menurut Risma, setiap daerah memiliki permasalahan yang berbeda-beda dan tentunya penanganan yang berbeda pula. 

"Kita berharap mereka bisa kita dampingi secara sistematis sehingga masalah seperti ini bisa diselesaikan, termasuk akan kita berikan pendampingan," terangnya.

Saat melihat kondisi bangunan Yayasan Mojopahit yang memprihatinkan banyak yang rusak dan tidak layak huni. Risma akan melakukan komunikasi bersama pihak terkait untuk mencari solusi lantaran bangunan-bangunan itu bukan milik perorangan namun dari Yayasan Mojopahit.

"Kami akan komunikasi dengan pihak yayasan karena lahan bukan milik perorangan, tetapi milik yayasan," tuturnya.

Risma kemudian melanjutkan kunjungannya ke Dusun Sumber Glagah desa Tanjung Kenongo Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto

Dusun ini ditempati oleh eks penderita kusta dari berbagai daerah setelah berobat di Rumah Sakit Kusta Sumber Glagah.  

Di Dusun Sumber Glagah kini semakin banyak eks penderita yang menetap di daerah tersebut, bahkan beranak pinak tinggal di dusun ini.

"Kalau bapak dan ibu sudah sembuh, lebih baik mandiri dan keluar dari sini sehingga tidak terbebani, kawasan Dusun Sumber Glagah ini kan untuk yang sakit dan jadi shelter setelah berobat di rumah sakit, kalau yang sakit tinggal di luar kan khawatirnya masyarakat tak menerima", beber Risma saat berinteraksi dengan penghuni dusun.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved