Berita Jakarta
UPDATE Pelemparan Bom Molotov di Masjid Cengkareng, Pelaku Diduga Stres
Update insiden pelemparan bom molotov ke masjid di Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, pelaku diduga stres.
Penulis: Desy Selviany |
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, CENGKARENG - Update insiden pelemparan bom molotov ke masjid di Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, pelaku diduga stres.
Pelempar bom molotov di Masjid Al-Istiqomah, Cengkareng Barat, Cengkareng, Jakarta Barat diduga kuat alami gangguan jiwa.
Seorang jemaah masjid sekaligus saksi mata kejadian tersebut Murjani mengatakan bahwa keluarga pelaku tiba satu jam usai insiden pelemparan bom molotov.
Saat itu pelaku berinisial D berhasil diamankan warga usai melempar bom molotov ke Masjid Al-Istiqomah.
Pelaku yang mengendarai sepeda motor itu ditangkap warga 50 meter dari tempat kejadian perkara (TKP).
Baca juga: DETIK-detik Pria Paruh Baya Lempar Bom Molotov ke Masjid di Cengkareng, Terduga Pelaku Ditangkap
Baca juga: VIDEO Cek Fakta, Pelaku Pelemparan Molotov di Wisma 2 BCA Bukan Kurir JNE
"Karena takut mati dihakimi massa. Maka kami bawa ke kantor sekretariat masjid sambil menunggu polisi datang," ungkap seorang jemaah Murjani ditemui di TKP Minggu (27/12/2020).
Sekira 30 menit kemudian polisi datang ke TKP. Setelah itu, 30 menit kemudian seseorang yang mengaku keluarga pelaku datang ke TKP.
Keluarga pelaku meminta maaf atas insiden tersebut. Murjani mengatakan bahwa keluarga pelaku menyebut bahwa pelaku berinisial D itu alami gangguan jiwa.
"Kami ditunjukan berkas-berkas pelaku sempat dirawat di rumah sakit jiwa di Grogol. Ternyata pelaku stress," kata Murjani.
Baca juga: Pelaku Pelemparan Bom Molotov di Wisma 2 BCA Bukan Kurir JNE
Setelah itu pelaku dibawa polisi ke Polsek Cengkareng.
Murjani tidak mengetahui kelanjutan kasus tersebut usai pelaku digelandang polisi ke Polsek Cengkareng.
Pihak masjid menyerahkan semuanya ke aparat kepolisian.
"Saat ditanya juga jawabannya tidak nyambung. Ya gimana namanya orang stress," papar Murjani.
Menurut Murjani insiden itu pertama kali terjadi di masjid tersebut.
Baca juga: VIDEO: Gedung Wisma Asia 2 BCA di Palmerah Hampir Dilempar Bom Molotov
Keterangan keluarga pelaku, pelaku merupakan warga Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat.
