Virus Corona

Varian Baru Virus Corona yang Ditemukan di Inggris Mungkin Sudah Tersebar ke Negara Lain

Menteri Transportasi Inggris Grant Shapps mengatakan bahwa varian baru virus corona (Covid-19) kemungkinan sudah tersebar ke tempat lain

Wartakotalive.com
ilustrasi virus corona atau Covid-19 

Wartakotalive.com - Menteri Transportasi Inggris Grant Shapps mengatakan bahwa varian baru virus corona (Covid-19) kemungkinan sudah tersebar ke tempat lain.

Ia menambahkan, Inggris melihat mutasi Covid-19 ini lebih cepat tersebar dibandingkan di banyak negara lain, namun menurutnya negara lain juga akan segera 'memiliki' varian ini.

Menteri Kesehatan Prancis Olivier Veran mengatakan bahwa ada kemungkinan varian baru Covid-19 ini telah tersebar di Prancis dan belum diidentifikasi negara itu.

"Sangat mungkin virus itu beredar di Prancis," kata Veran.

Pada Sabtu lalu, pejabat kesehatan Inggris mengumumkan bahwa negara tersebut telah mengidentifikasi varian baru dari virus corona yang diprediksi 70 persen lebih cepat menular dibandingkan jenis virus Sars-Cov-2 lainnya.

Dikutip dari laman Sputnik News, Senin (21/12/2020), temuan varian baru virus ini pun membuat pemerintah Inggris akhirnya menerapkan sistem penguncian (lockdown) pada beberapa wilayah di negara itu, termasuk London.

Ini dilakukan setelah pemerintah Inggris mengakui bahwa lebih dari separuh dari seluruh kasus Covid-19 baru di negara itu, disebabkan oleh varian baru ini.

Saat warga Inggris berencana keluar dari area lockdown itu menjelang perayaan Natal, banyak negara memilih untuk menutup perbatasan mereka dan menghentikan penerbangan dari Inggris.

Ini dilakukan dalam upaya banyak negara untuk mencegah 'impor' varian virus baru.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Menteri Transportasi Inggris: Strain Baru Covid-19 yang 'Sangat Menular' Mungkin Sudah Tersebar

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved