Berita Jakarta
Pemilik Warteg Kini Semakin Mewaspadai Terhadap Kotak Amal Teroris, Tejo: Kitanya Harus Selektif
Saat ini, sejumlah pemilik warung tegal (warteg) tengah mewaspadai soal kotak amal teroris.
Penulis: Junianto Hamonangan | Editor: PanjiBaskhara
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Saat ini, sejumlah pemilik warung tegal (warteg) tengah mewaspadai soal kotak amal teroris.
Sebab, beredar informasi adanya kotak amal mendanai teroris yang disebar ke sejumlah pemilik rumah makan, salah satunya warteg.
Kini, para pemilik warteg pun jadi lebih selektif terhadap seseorang yang ingin menaruh kotak amal itu di tempat usahanya tersebut.
Pengakuan itu dilontarkan seorang pemilik warteg, Tejo (56).
Baca juga: Baznas Tidak Terima Setoran Dana Kotak Amal LAZ untuk Danai Teroris
Baca juga: Puluhan Ribu Kotak Amal Diduga Danai Teroris, MUI Minta Polisi Jangan Bikin Gaduh, Buktikan Saja
Baca juga: INI Ciri-ciri Kotak Amal yang Dipakai Kelompok Teroris untuk Cari Dana, Dilengkapi Majalah
Ia mengaku akan lebih selektif bila ada pihak-pihak yang ingin menaruh kotak amal di tempat usaha makannya.
Ia tidak ingin tempatnya berusaha malah jadi sasaran.
“Kalau udah begitu ya kitanya harus selektif, biar nggak kenapa napa,” ucapnya warga yang berusaha di daerah Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (19/12/2020).
Menurut Tejo, pihak yang ingin menaruh kotak amal biasanya akan memiliki nama dan alamat yang jelas.
Hal itu bisa menjadi pegangan untuk menerima atau menolak permohonan.
“Kan keliatan tuh, mana yang meyakinkan mana yang mencurigakan,” kata Tejo.
Tejo sendiri sejauh ini belum pernah mendapat permintaan untuk menempatkan kotak amal di warteg miliknya oleh yayasan tertentu.
Ia pun tidak menolak apabila ada permintaan semacam ini.
“Kalau jelas, kenapa nggak? Kan itung-itung amal ibadah kita juga. Tapi sejauh ini sih belum ada,” ungkapnya.
Sebelumnya Mabes Polri mengungkap adanya 20.067 kotak amal yang tersebar di wilayah tertentu di Indonesia untuk memberikan dana bagi kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI).