Pilkada Solo

Partai Bulan Bintang Pimpinan Yusril Ihza Mahendra Menambah Daftar Panjang Pendukung Gibran

Partai Bulan Bintang (PBB) menambah gerbong partai politik pendukung pasangan Gibran Rakabuming Raka - Teguh Prakosa di Pilkada Solo 2020.

dokpri
Gibran Rakabuming Raka, terbaru ia menerima dukungan dari Partai Bulan Bintang pimpinan Yusril Ihza Mahendra. Dukungan itu menambah daftar panjang parpol yang mendukungnya. Gibran diprediksi bakal menang mudah 

WARTAKOTALIVE.COM, SOLO -- Partai Bulan Bintang (PBB) menambah gerbong partai politik pendukung pasangan Gibran Rakabuming Raka - Teguh Prakosa di Pilkada Solo 2020.

Partai besutan Yusril Ihza Mahendra itu siap menggerakan mesin-mesin partai politik guna memenangan pasangan calon tersebut.

"Kami punya mesin-mesin partai dari tingkat PAC dan ranting siap memenangkan mas Gibran menjadi Wali Kota Solo periode 2020-2025," kata Sekjen PBB, Afriansyah Ferry Noor, di Gedung Djoeang 45, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, Senin (23/11/2020).

Baca juga: Gibran Gelar Penyemprotan Disinfektan dan Bagikan Masker

Baca juga: Umi Pipik Ternyata Tak Ambil Warisan Sepeser pun dari Almarhum Suaminya, Uje, Namun Ia Tetap Mandiri

Afriansyah menuturkan pihaknya akan berusaha mengamankan 65 persen perolehan suara dalam perhelatan Pilkada Solo 2020.

Gibran Rakabuming Raka, bersama tim dari PDI Perjuangan terus melanjutkan kegiatan penyemprotan disinfektan di RW 2 dan RW 3, Tempen, Joyosuran, sambil membagikan masker
Gibran Rakabuming Raka, bersama tim dari PDI Perjuangan terus melanjutkan kegiatan penyemprotan disinfektan di RW 2 dan RW 3, Tempen, Joyosuran, sambil membagikan masker (ist)

"Harapan kita pemilih milenial, semua memberikan dukungan, mencoblos nomor satu, untuk mas Gibran," tuturnya. 

Gibran - Teguh,  sambung Afriansyah, diharapkan bisa menjaga dan merawat kerukunan umat beragama di Kota Solo.

"Saya rasa semua sudah baik di Kota Solo, kerukunan beragama bagus, saling menghargai, dan menjunjung tinggi toleransi," ucap dia.

Baca juga: Lowongan Kerja Terbaru dari PT Konimex Ada 21 Posisi untuk Lulusan SMA/SMK hingga S1

"Bila mas Gibran terpilih ke depannya, lebih mengutamakan kepentingan masyarakat," tambahnya. 

Sementara itu, Gibran mengatakan semuanya yang dilakukannya untuk kebaikan dan kemajuan Kota Solo. 

"Ke depan kita lebih bersinergi lagi, komunikasi lebih diintesifkan, semua untuk kebaikan dan kemajuan Kota Solo," tandasnya.

Tampilan Surat Suara

Surat suara Pilkada Serentak 2020 sudah didistribusikan ke Kantor KPU Kota Solo, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari. 

Surat suara itu menampilkan gambar dua pasangan calon yang berlaga dalam pesta demokrasi lima tahunan tersebut. 

Kedua pasangan calon itu, yakni Gibran Rakabuming Raka - Teguh Prakosa, dan Bagyo Wahyono - Fx Supardjo (Bajo).

Baca juga: Ketua KPK Singgung Buku How Democracies Die yang Dibaca Anies Baswedan, Ungkapkan Hal Ini

Ketua KPU Kota Solo, Nurul mengatakan foto pasangan calon yang digunakan dalam surat suara sama seperti yang digunakan dalam alat peraga kampanye. 

"Gibran - Teguh, pasangan nomor urut satu pakai pakaian putih," kata Nurul, Sabtu (21/11/2020).

"Pasangan nomor dua, Bagyo - Supardjo serba hitam," tambahnya. 

Surat Suara Sudah Diterima KPU

Sebelumnya, empat ratusan ribu surat suara Pilkada Serentak 2020 telah disalurkan ke Kantor KPU Kota Solo, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Sabtu (21/11/2020).

Nurul mengatakan pihaknya telah menerima sebanyak 215 boks atau 429.231 surat suara.

418.283 surat diantaranya sesuai dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Solo 2020.

"Jumlah sejumlah DPT ditambah 2,5 persen per TPS," kata Nurul.

Baca juga: Janji Kesejahteraan Guru Ngaji Paslon Bupati Sumbawa NTB Jarot Mokhlis Diapresiasi

Nurul menuturkan pengiriman surat suara dikawal ketat komisioner KPU dari lokasi percetakan, PT Pura Barutama, Kudus, Jawa Tengah. 

Pengawalan itu dilakukan untuk memastikan surat suara dalam kondisi baik dan tiba di KPU dalam tepat waktu.

"Pelipatan rencananya akan kami lakukan 25 November 2020," tuturnya.

Proses pelipatan akan dilakukan beberapa orang, namun KPU Kota Solo belum bisa memastikan jumlah tenaganya.

"Nanti kita pilih yang akan dilibatkan," ucap Nurul. 

Protokol kesehatan Covid-19 tetap diberlakukan selama proses pelipatan surat suara Pilkada Solo 2020.

Baca juga: Diskon Akhir Tahun Skutik Beragam Tipe, Yamaha Rp 1 Jutaan, Honda hingga Rp 2,3 Juta

Pengecekan suhu sebelum tenaga pelipatan bertugas tetap dijalankan. 

"Protokol kesehatan tetap dijalankan seperti saat proses perakitan kotak suara. Semua tenaga harus jaga jarak," tandasnya. 

Gibran Diprediksi Menang Mudah

Diprediksi bakal menang mudah, pasangan Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa tetap menurunkan juru kampanye terbaik.

Bahkan tak tanggung-tanggung, Gibran-Teguh menurunkan tokoh nasional yang tak main-masin.

Antara lain Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri dan putrinya Puan Maharani, Ketua DPP PDI-P.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri memberikan penjelasan saat pengumuman kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan dalam Pilkada serentak 2020 di Jakarta, Rabu (19/2/2020). Mega akan jadi jurkam Gibran-Teguh
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri memberikan penjelasan saat pengumuman kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan dalam Pilkada serentak 2020 di Jakarta, Rabu (19/2/2020). Mega akan jadi jurkam Gibran-Teguh (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Selain itu, nama Sandiaga Uno juga disebut bersedia menjadi juru kampanye putra sulung Presiden Joko Widodo tersebut.

Ditunjuk Jadi Ketua Majelis Pertimbangan Nasional Karang Taruna, Gibran Bantah ada Unsur Politis

DAFTAR Harta Kekayaan Gibran Rakabuming Raka, Total Rp 21 Miliar, Punya Utang Rp 895.586.004

"Lobi-lobinya politik tingkat tinggi. Karena Ketum kami (Prabowo Subianto) dengan Pak Jokowi sangat dekat sekali.

"Ketum kami dengan Bu Mega (Megawati Soekarnoputri) sangat dekat sekali. Termasuk Bang Sandi dengan Pak Jokowi sangat dekat sekali. Jadi pembicaraannya sudah tingkat tinggi," kata Ketua DPC Partai Gerindra Solo Ardianto Kuswinarno saat dihubungi Kompas.com di Solo, Jawa Tengah, Kamis (1/10/2020).

Menurut Ardianto, alasan Sandiaga bersedia menjadi jurkam Gibran-Teguh adalah persamaan visi terkait UMKM.

"Bang Sandi ini sangat nyambung dengan Mas Gibran dengan UMKM-nya itu," tutur Ardianto.

Putut Gunawan, Ketua Pemenang bakal pasangan calon Gibran-Teguh, memastikan Megawati dan Puan akan turun membantu kampanye Gibran-Teguh.

Kumpulan Puisi, Pantun dan Ucapan untuk HUT TNI 5 Oktober 2020 Cocok Dibagikan di Media Sosial

Harapannya, kedua tokoh partai itu bisa mendongkrak elektabilitas pasangan Gibran-Teguh.

"Iya pasti (Megawati dan Puan jadi Jurkam). Semua petinggi partai itu menjadi jurkam untuk Pilkada Solo. Kalau enggak didaftarkan dulu kan enggak boleh nanti tiba-tiba datang (kampanye) terus jadi jurkam kan enggak boleh sama KPU," kata Putut, Selasa (22/9/2020).

Sandiaga Uno mewakili OK OCE Indonesia menghadiri perjanjian kerjasama dengan empat perusahaan, yakni CV OSB, PT Resik Mitra Anugerah, PT Wahana Dharma Persada, dan PT Green Global Resolution secara virtual pada Kamis (30/7/2020).
Sandiaga Uno mewakili OK OCE Indonesia menghadiri perjanjian kerjasama dengan empat perusahaan, yakni CV OSB, PT Resik Mitra Anugerah, PT Wahana Dharma Persada, dan PT Green Global Resolution secara virtual pada Kamis (30/7/2020). (Istimewa)

Secara daring

Sementara itu, terkait masa kampanye yang dilakukan di tengah pandemi corona, Putut berencana menggelar kampanye secara daring.

Pihaknya saat ini tengah mengkaji teknis pelaksanaannya.

"Semua harapan (Megawati) hadir. Tetapi kan sekarang ada pembatasan yang lebih ketat soal protokol Covid-19.

Klub Liga 2 Tak Patuhi Hukuman NDRC, PSSI Diminta Turun Tangan Selesaikan Permasalahan

"Jadi kabarnya hanya diperbolehkan untuk 50 orang, masak Bu Mega mau datang ke Solo hanya untuk pidato pada 50 orang, kan enggak, mungkin nanti Bu Megawati pidato melalui daring," ungkapnya.

Diprediksi Menang mudah

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komaruddin menilai, Gibran Rakabuming Raka akan meraih kemenangan dengan mudah di Pilkada Kota Solo 2020.

Menurut Ujang, bahkan putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu akan melawan 'kotak kosong' saat pemilihan 9 Desember 2020, mendatang.

"Yang jelas Gibran akan meluncur dan bisa menang mudah. Bahkan dia bisa lawan kotak kosong. Kalau pun ada lawannya, bisa jadi hanya sebagai boneka," kata Ujang saat dihubungi Tribunnews, Sabtu (18/7/2020).

Wayne Rooney Sebut Harry Kane Lebih Hebat Ketimbang Jadon Sancho yang Minim Pengalaman

Selain itu, Ujang memprediksi akan terjadi konflik kepentingan dalam kontestasi Pilkada Solo.

Menurutnya, hal itu jelas tidak baik untuk perkembangan politik di Indonesia. Karena akan mengokohkan oligarki politik dan politik dinasti.

"Akan jadi pembenaran dan semakin kuatnya oligarki dan politik dinasti, baik di tingkat daerah maupun nasional," jelas Ujang.

Selain itu, Ujang menilai bahwa majunya Gibran terlalu dipaksakan.

JPO Ratu Plaza Senayan Dijaga Petugas Usai Viral karena Dilintasi Sejumlah Pesepeda, Ini Aturannya

Hal tersebut terlihat bahwa Gibran tak lolos dalam administrasi pencalonan sebagai walikota Solo.

"Namun PDIP tetap meloloskan dan bahkan memberikan rekomendasi ke Gibran," ucapnya.

 Dua Pasangan Pilkada Solo

 Pemilihan walikota dan wakil walikota Solo bakal berlangsung lebib seru. Pasangan Gibran Rakabuming Raka - Teguh Prakosa gagal melawan kotak kosong.

Sebelumnya, kontestasi Pilwalkot Solo dianggap tidak menarik lantaran hanya ada satu pasangan calon.

Liga 1 2020 Ditunda Penyelenggaraannya, ini Komentar Gelandang Persikabo 1973 Gustur Cahyo Putro

Publik pun mencibir Gibran yang mendapatkan dukungan dari mayoritas fraksi di DPRD Kota Solo tanpa ada pesaing.

Namun, ke depan persepsi tersebut bakal berubah.

Pasalnya, pasangan yang sekian lama berjuang maju dari jalur independen kini telah dinyatakan lolos verifikasi.

Mereka adalah Bagyo Wahyono-FX Suparjo (Bajo), yang berprofesi sebagai tukang jahit dan ketua RW.

Untuk diketahui, Bagyo Wahyono diketahui bekerja sebagai penjahit baju.

Sedangkan FX Supardjo saat ini menjabat sebagai ketua RW di sebuah kampung.

Bagyo merupakan warga RT 01 RW 06, Kelurahan Penumping, Kecamatan Laweyan.

Sedangkan FX Supardjo adalah warga RT 01 RW 07, Kampung Karangturi, Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan.

Manfaatkan Tanah Kosong, Pembangunan Embung di Kalideres Dimulai

Mereka maju sebagai bakal pasangan calon wali kota dan wakil wali kota dalam Pilkada Solo 2020.

Pasangan calon independen Bagyo Wahyono-FX Suparjo (Bajo) kini dinyatakan lolos verifikasi faktual oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo. 

Dengan demikian, pasangan calon itu bisa mendaftarkan diri untuk maju dalam Pilkada Solo 2020.

Film 2012 Usaha Manusia Selamatkan Diri dari Bencana di Trans TV, Minggu 4 Oktober Pukul 21.00 WIB

Lolosnya pasangan tersebut sekaligus menjadikannya penantang pasangan Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa yang diusung oleh PDI Perjuangan, Gerindra, PAN, PSI dan Golkar

Bahkan pengundian nomor urut sudah dilakukan, Gibran Rakabuming Raka - Teguh Prakosa nomor urut 1, sedang Bagyo Wahyono-FX Suparjo nomor urut 2.

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Partai yang Dipimpin Yusril Ihza Mahendra Dukung Anak Jokowi, Gibran Pun Bicara Masa Depan Solo, 
Penulis: Adi Surya Samodra

Sumber: Tribun Solo
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved