Berita Bekasi
Rencana Normalisasi Kali Bekasi, Pemkab Bekasi Mulai Data Lahan untuk Dibebaskan
Pemerintah Pusat berencana melakukan normalisasi Kali Bekasi sebagai upaya penanggulangan banjir di Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi.
Penulis: Muhammad Azzam |
WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI - Pemerintah Pusat berencana melakukan normalisasi Kali Bekasi sebagai upaya penanggulangan banjir di Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi.
Normalisasi Kali Bekasi dilakukan oleh Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) dibawah Kementerian PUPR.
Pemerintah Kabupaten Bekasi mendukung penuh rencana tersebut. Pihaknya mulai melakukan pendataan lahan yang akan dibebaskan.
"Jadi pelebaran atau normalisasi Kali Bekasi ini merupakan program pemerintah pusat," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bekasi, Dedi Supriadi, Jumat (20/11/2020).
"Proses pembangunannya pakai biaya APBN, tapi untuk pembebasan lahannya kami yang lakukan," kata Dedi Supriadi lagi.
Baca juga: Penuntasan Masalah Limbah di Kali Bekasi Libatkan Pemkot Bekasi dan Pemkab Bogor
Baca juga: Pencemaran Limbah di Kali Bekasi Sudah Terjadi Selama 4 Tahun, Pemprov Jabar Bentuk Patroli Sungai
Dia menjelaskan, Kali Bekasi memiliki panjang 42 kilometer membentang dari perbatasan Kabupaten Bogor.
Lalu, Kali Bekasi melintasi Kota Bekasi dan wilayah Kabupaten Bekasi hingga menuju Kali Cikarang Bekasi Laut (CBL).
Tak hanya dikeruk, Kali Bekasi akan dilebarkan yang awalnya 20 meter menjadi 60 meter.
Untuk anggaran normalisasi yang akan dilakukan oleh pemerintah pusat sebesar Rp 4,3 triliun.
"Maka kita akan maksimalkan mendukung itu dengan segera melakukan pembebasan lahan secara bertahap," katanya.
Baca juga: Jasad Mengambang di Kali Bekasi Sejak Kemarin Akhirnya Dievakuasi, Ini Identitasnya
Baca juga: Kali Bekasi Tercemar Limbah Pabrik yang Diduga Beroperasi di Pinggir Sungai Cikeas
Lahan di sekitar Kali Bekasi masih dalam proses pendataan oleh tim terpadu, baik itu dari Pemerintah Pusat BBWSCC, Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi.
Untuk pembebasan lahan, Pemkab Bekasi juga terus melakukan pendataan di lapangan agar mengetahui status kepemilikan lahan.
Pasalnya, di sepanjang bantaran Kali Bekasi itu, ada tanah milik pribadi, Perum Jasa Tirta II, fasilitas sosial, dan fasilitas umum.
"Makanya kita intensif terus difasilitasi oleh Bappenas, Ditjend Bangda, Provinsi Jabar," ujarnya.
Dia menambahkan, Pemkab Bekasi menyambut baik dan mendukung penuh kegiatan normalisasi Kali Bekasi.
Baca juga: Warga Bantaran Kali Bekasi Menanti Pelaksanaan Normalisasi karena Bosan Kebanjiran
Baca juga: Akibat Luapan Kali Bekasi, Sembilan Titik Permukiman di Kota Bekasi Terendam Banjir