Berita Nasional

Kisah Bupati Bagi-bagi Uang Suap Hingga Istri Kelima, Tapi Kemudian Dilaporkan Oleh Istri Pertama

Ketua KPK Firli Bahuri mengungkapkan, ada istri bupati yang melaporkan suaminya lantaran telah membagi hasil suap ke lima istri lainnya.

Tribun Jateng
ILUSTRASI Suap. Ketua KPK cerita Bupati bagi-bagi uang suap hingga istri kelima. Cerita itu ia dapat justru dari istri pertama yang melaporkan suaminya ke KPK 

Dikatakan Firli, politik uang yang sangat besar ini yang menjadi beban bagi para kepala daerah terpilih lantaran harus mengembalikan uang yang selama masa kampanye dia keluarkan.

Menurutnya, hal ini yang masih menjadi pekerjaan rumah, tak hanya bagi KPK, namun bagi semua masyarakat.

"Ini PR kita bersama. Dari mana uangnya? Uangnya dibiayai oleh pihak ketiga, dan hasil penelitian kita 82,3 persen, biaya itu dibantu oleh pihak ketiga, 2017, 82,6 persen dibantu oleh pihak ketiga, 2018, 70,3 persen dibantu oleh pihak ketiga," kata Firli.

Baca juga: Pertama Naik Pesawat Saat Diajak Liburan ke Sumba, Ini Saran Kocak Raffi Ahmad Untuk Kembarannya

Firli mengungkapkan, berdasarkan penelitian, pihak ketiga mau membantu lantaran dijanjikan sesuatu oleh para calon kepala daerah jika nantinya terpilih.

Kebanyakan janji yakni dengan memudahkan pihak ketiga mendapatkan proyek dalam pemerintahan di daerah tersebut.

"Artinya, para calon kepala daerah ini sudah menggadaikan kekuasannya kepada pihak ketiga yang membiayai biaya Pilkada. Kalau itu terjadi sudah tentu akan terjadi korupsi, dan tentu juga akan berakhir pada masalah hukum," ujar Firli.

Baca juga: VIDEO Dua Pria Baku Hantam Rebutan Motor di Pinggir Jalan Diduga Pencuri

Komjen. Pol. Drs. Firli Bahuri lahir lahir di Lontar, Muara Jaya, Ogan Komering Ulu, Sumatra Selatan, 8 November 1963  (57 tahun).

Ia adalah polisi Indonesia. Saat ini, ia menjabat sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019–2023.

Komjen Firli Bahuri saat aktif di kepolisian
Komjen Firli Bahuri saat aktif di kepolisian (Baharkam Polri)

Firli tercatat pernah menjabat sejumlah jabatan penting.

Ia pernah menjabat ajudan Wakil Presiden RI Boediono.

Ia kemudian menjabat Wakil Kepala Kepolisian Daerah Banten,

Baca juga: Pertama Naik Pesawat Saat Diajak Liburan ke Sumba, Ini Saran Kocak Raffi Ahmad Untuk Kembarannya

Karopaminal Divpropam Polri, Kepala Kepolisian Daerah Banten, Karodalops Sops Polri, 

Wakil Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah, Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat,

Deputi Penindakan KPK, Kepala Kepolisian Daerah Sumatra Selatan

Terakhir sebagai Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Istri Bupati Laporkan Suaminya ke KPK Gara-gara Uang Suap Dibagi ke 5 Istri Lainnya,  Penulis: Ilham Rian Pratama

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved