Virus Corona Bekasi
Update Covid-19 Kota Bekasi, Ada Penambahan Pasien Positif Corona,Total Akumulatif Capai 7.260 Kasus
Sedangkan jumlah kasus aktif atau pasien yang masih dirawat di rumah sakit maupun menjalani isolasi mandiri, mencapai 379 kasus.
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Feryanto Hadi
WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI- Jumlah kasus temuan pasien yang terpapar Covid-19 di Kota Bekasi masih terus bertambah.
Berdasarkan data yang diperbarui pada Minggu (8/11/2020), dari laman resmi corona.bekasikota.go.id, total kumulatif mencapai 7.260 kasus.
Sementara itu, jumlah kasus aktif atau pasien yang masih dirawat di rumah sakit maupun menjalani isolasi mandiri, mencapai 391 kasus.
Sedangkan jumlah pasien yang dinyatakan meninggal setelah terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 143 jiwa. Sehingga total, total kesembuhan tercatat sebanyak 6.726 pasien.
Baca juga: VIRAL, Aksi Tiga Pelaku Begal Ponsel Beraksi di Gang Sempit di Penjaringan Jakarta Utara
Data tersebut bertambah apabila dibandingkan dengan pekan lalu, Senin (2/11/2020). Tercatat total konfirmasi sebanyak 6.675 kasus.
Sedangkan jumlah kasus aktif atau pasien yang masih dirawat di rumah sakit maupun menjalani isolasi mandiri, mencapai 379 kasus.
Sedangkan jumlah pasien yang dinyatakan meninggal setelah terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 142 jiwa dengan total kesembuhan tercatat sebanyak 6.154 pasien.
Baca juga: Wakil Wali Kota Bekasi: Acara Resepsi Nikah Drive Thru Jadi Solusi Gelar Hajatan di Tengah Pandemi
Guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19, Pemkot Bekasi masih terus aktif melakukan deteksi dengan cara melakukan rapid tesr massal di Stadion Patriot Candrabhaga (PCB).
Stadion PCB juga dijadikan tempat isolasi mandiri guna mengurangi jumlah transmisi klaster keluarga.
Tak jadi gunakan hotel
Penggunaan hotel sebagai lokasi tempat isolasi pasien positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi batal dilakukan. Hal itu disebabkan karena jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 mengalami penurunan.
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, dr Alamsyah mengatakan, pembatalan penggunaan hotel sebagai lokasi isolasi mandiri dikarenakan penambahan kasus pasien positif mengalami penurunan.
"Iya renacannya itu kan sebenarnya pada Oktober 2020 bakal sewa hotel di wilayah Cikarang untuk tempat isolasi. Tapi melihat perkembangan kasus aktif, baik yang terkonfirmasi maupun kontak erat mengalami penurunan," kata Alamsyah, pada Jumat (6/11/2020).
Baca juga: VIDEO Operasi Zebra 2020, Satlantas Polres Metro Bekasi Bagikan Sembako dan Masker ke PKL dan Duafa
Alamsyah menuturkan dalam dua minggu terakhir ini juga wilayah Kabupaten Bekasi sudah keluar dari zona merah untuk penyebaran Covid-19 di Jawa Barat.
Kemudian angka kesembuhan mencapai 95 persen. "Sekarang yang di Bapelkes dan Wisma Ki Hajar Dewantara penuh masih ada space untuk ditempati," jelasnya.
Alamsyah menambahkan penggunaan hotel bakal kembali direncanakan jika memang kembali terjadi peningkatan kasus Covid-19.
Baca juga: Beredar Surat Penerimaan PJLP yang Wajibkan Calon Pelamar Baca Quran dan Salat, Dinsos DKI: Hoaks
Meski demikian, Alamsyah optimis tidak akan kembali terjadi lonjakan kasus. Sebab, Pemkab Bekasi selalu berupaya maksimal melakukan trecing, testing, dan tritmen.
"Kamu terus upaya, 3T. Juga operasi protokol kesehatan 3M, menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak," paparnya.
Data terbaru dari laman pikokabsi.bekasikab.go.id, Jumat, 6 November 2020, pukul 11.00 WIB, total kasus positif corona ada sebanyak 4775, total pasien sembuh 4537 dan meninggal 74.
Baca juga: Hadapi Banjir, Pemkab Bekasi Bakal Lebarkan Sungai dan Bentuk Satgas Bebas Sampah Plastik
Sedangkan yang masih dirawat di rumah sakit 82 dan isolasi mandiri 82.
Distribusikan vitamin
Di sisi lain, Pemkab Bekasi mendistribusikan setengah juta vitamin yang didapat dari donasi ke warga yang membutuhkan.
Lagi, Pemerintah Kabupaten Bekasi menerima donasi terkait penanggulangan penanganan Covid-19 di Kabupaten Bekasi.
Kali ini, Pemerintah Kabupaten Bekasi menerima 500.000 tablet Vitamin C dari PT Triman.
Video: Lurah dan Mantan Plt Lurah Baktijaya Setu Ditahan
Penyerahan donasi tersebut diterima langsung oleh Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja, didampingi oleh Sekretaris Daerah Uju dan Kepala Dinas Kesehatan Sri Enny Mainarti.
Bupati Bekasi menyampaikan terima kasih kepada perusahaan tersebut atas donasi yang diberikan kepada Pemerintah Daerah.
Baca juga: Benarkah Vitamin D Efektif Cegah Virus Corona? Simak Hasil Penelitian Ahli Terbaru di Sini
“Kami mengucapkan terima kasih kepada PT Triman atas bantuan ini, apalagi di tengah pandemi seperti ini masyarakat sangat membutuhkan vitamin untuk daya tahan tubuhnya. Istilahnya lebih baik mencegah daripada mengobati. Jadi ini sangat membantu sekali,” ucapnya.
Kepala Dinas Kesehatan Sri Enny Mainarti mengatakan vitamin-vitamin tersebut ditujukan untuk masyarakat Kabupaten Bekasi dan pegawai Pemerintah Daerah.
“Nanti kita akan distribusikan, didahulukan ke masyarakat melalui puskesmas dan klinik yang ada di Kabupaten Bekasi. Juga sebagian akan dibagikan ke pegawai Pemkab, untuk menjaga daya tahan tubuh mereka,” katanya.