FPI Umumkan Tanggal Kepulangan Habib Rizieq Besok Rabu Pagi, Disiarkan Langsung dari Makkah
Pengumuman kepulangan Habib Rizieq itu akan disiarkan langsung dari Makkah, Arab Saudi.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Kabar kepulangan pemimpin dan pendiri organisasi Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab akan diumumkan pada besok Rabu (4/11/2020) pagi.
Bahkan pengumuman kepulangan Habib Rizieq akan disiarkan langsung dari Makkah, Arab Saudi.
Pengumuman tersebut dilakukan di mana sebelumnya beredar video Habib Rizieq yang menyatakan akan segera pulang ke Indonesia bersama keluarganya.
Informasi mengenai pengumuman kepulangan Habib RIzieq diinformasikan melalui website www.fpi-online.com, Selasa (3/11/2020).
Baca juga: 8 Fakta PM Prancis Emmanuel Macron, Hina Islam dan Nabi Muhammad hingga Nikahi Nenek 67 Tahun
Baca juga: Teror di Prancis, 1 Wanita Dipenggal, 2 lainnya Tewas di Gereja, Apakah Terkait Kartu Nabi Muhammad?
Berikut isi pengumuman yang juga tersebar di media sosial tersebut:
KABAR GEMBIRA DARI IB HRS
Alhamdulillah wa syukurillah, hari yang sudah lama ditunggu-tunggu akhirnya datang juga, Imam Besar Habib Rizieq Shihab kembali ke tanah air dan kembali bersama-sama umat.
Habib Rizieq sudah tidak memiliki permasalahan apapun di Arab Saudi.
Dokumen kepulangan beliau telah lengkap dan tak menunggu lama beliau pun langsung bersiap pulang ke Indonesia tanah air tercinta.
SAKSIKAN SIARAN LANGSUNG
PENGUMUMAN TANGGAL KEPULANGAN IMAM BESAR HABIB RIZIEQ SYIHAB Lc, MA DPMSS ke INDONESIA HANYA DI FRONT TV
LIVE BERSAMA IB HRS DARI MAKKAH ALMUKARROMAH
Hari : Rabu
Tanggal : 4 November 2020
Pukul : 07.00 wib Pagi
Subscribe / Berlangganan di Channel /Kanal YouTube resmi Front TV:
www.youtube.com/c/fronttv
Kunjungi Website / Laman Resmi FPI :
www.fpi-online.com
www.front-tv.net
Namun hingga kini, konfirmasi melalui pesan singkat Warta Kota belum direspon oleh Juru Bicara FPI Munarman, Selasa (3/10/2020) malam.
Baca juga: Kisah Susan, Ditinggal Suami yang Pilih Selingkuhannya,Kini Sukses Usaha Katering Bergelimang Harta
Baca juga: Ifan Seventeen Ngamuk ke Selebgram Amrazing karena Postingannya, Lo ada Masalah Sama Gw Bro?
Baca juga: Blak-blakan, PROJO Minta Erick Thohir Perbanyak Komisaris dan Direksi dari Pendukung Jokowi
Video Habib Rizieq
Diberitakan sebelumnya, sebuah video viral di media sosial, menggambarkan pemimpin dan pendiri organisasi Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.
Dalam video itu Habib Rizieq menyatakan segera kembali ke Indonesia bersama keluarganya.
Video itu diunggah oleh akun Twitter @@LisaAmartatara3 pada Senin (26/10/2020).
"Pernyataan IB HRS dari tanah suci Mekkah terkait kepulangan Beliau sekeluarga. Semoga Allah mudahkan dan lancarkan kepulangan Beliau dan keluarga, Aamiinn. Asyyyikkk Habib Pulang," tulisnya.
Sementara dalam video tersebut tampak Habib Rizieq mengenakan baju gamis dan kopiah putih.
Ia duduk di sebuah sofa sambil berbicara menggunakan mic.
Sementara lebih dari 20 orang duduk di lantai beralaskan karpet merah.
Mereka mendengarkan tausiah dari Habib Rizieq yang tengah membahas masalah Indonesia.
"Insya Allah kalau tidak ada halangan dalam waktu dekat saya sekeluarga akan kembali ke ke tanah air. Akan kembali berjuanh bersama umat Islam, kita punya negeri tercinta. Amin ya robbalalamin," kata Habib Rizieq.
"Karena walau bagaimana pun juga Indonesia negeri kita semua. Indonesia tanah air kita dan kita semua sangat sangat mencintai kita punya negeri," tambahnya.
Namun, Habib Rizieq menyebut bahwa Indonesia sekarang dalam kondisi yang memprihatinkan.
"Melihat kondisi kita punya negeri saat ini, dalam kondisi yang sangat memprihatinkan," kata Habib RIzieq.
Artinya, lanjutnya, dalam kondisi memprihatinkan tersebut membutuhkan kepedulian dari setiap rakyat dan bangsa.
"Termasuk kepedulian dan perhatian dari para habaib, ulama, tokoh, aktivis, bagaimana supaya kita bisa bergandengan tangan, bahu membahu menyelamatkan kita punya negeri dari keterpurukan," tegasnya.
Baca juga: Viral Video Perwira Brimob Dipukul Polisi saat Amankan Demo, Mabes Polri Jelaskan ini
Baca juga: Ini 18 Pejabat yang Siap Duduki Kursi Sekda DKI Jakarta Gantikan Saefullah, Besok Kamis Tes Tertulis
Baca juga: Puluhan Anggota Ormas Geruduk RSUD Cengkareng karena Kerabatnya Dimasukkan ke Ruang Covid-19
Dicekal
Diberitakan sebelumnya, Front Pembela Islam (FPI) sudah bikin pernyataan pers bahwa Rizieq Shihab bisa pulang ke Indonesia.
Faktanya Ketua FPI tersebut belum bisa pulang ke Tanah Air. Apa masalahnya?
Duta Besar Indonesia untuk Kerajaan Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel mengatakan Kerajaan Arab Saudi sampai detik ini masih mencekal Rizieq Shihab.
Baca juga: Resmi Pemerintah Cabut Pencekalan Habib Rizieq Shihab, Siap Pulang ke Indonesia Tanpa Denda
Baca juga: Ziva Magnolya Trending Berkat Lagunya, Jebolan Indonesia Idol itu Punya Follower Instagram 1,3 Juta
"Nama Mohammad Rizieq Shihab (MRS) dalam sistem portal imigrasi Kerajaan Arab Saudi masih “blinking merah” dengan tulisan ta’syirat mutanahiyah (visa habis)," kata Agus Maftuh Rabu (14/10/2020).
Agus menjelaskan, dalam kolom lain tertulis mukhalif atau pelanggar undang-undang.
Adapun bentuk pelanggarannya adalah mutakhallif ziyarah atau overstay dengan visa kunjungan.Agus menambahkan, ada juga kolom “ma’lumat al-mukhalif” atau data tentang pelanggar.
Di kolom foto MRS ditulis “Surah al-Mukhalif” foto pelanggar."Red Blink adalah sinyal bahwa yang bersangkutan blm bisa keluar dari Arab Saudi," kata Agus.
Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia saat dikonfirmasi belum mengetahui informasi apapun terkait wacana kepulangan Rizieq Shihab dari Arab Saudi ke Indonesia.
Baca juga: Bos Yamaha MotoGP Lin Jarvis Prihatin Kubunya Dilanda Covid-19 Termasuk Valentino Rossi
“Saya belum dapat informasi terkait hal itu (kepulangan Rizieq Shihab),” Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Teuku Faizasyah memastikan.
Rizieq Shihab meninggalkan Indonesia sejak Polri menyelidiki kasus pornografi melalui pesan singkat dengan Firza Husein pada 2017.
Dari kejadian itu, Rizieq Shihab lantas memilih bermukim di Arab Saudi
dan belum kembali ke Indonesia hingga kini.
Baca juga: Demo Tolak UU Cipta Kerja, Besok Giliran Anggota Badan Eksekutif Mahasiswa Geruduk Istana
Pernyataan Pers FPI
Sehari sebelumnya, Ketua Umum FPI Ahmad Shabari Lubis mengungkapkan rencana kepulangan Rizieq Shihab ke Indonesia karena pencekalan yang dilakukan pemerintah Kerajaan Arab Saudi telah dicabut.
Dalam keterangan pers yang disampaikan DPP FPI kepulangan Rizieq setelah melalui proses perundingan panjang antara Rizieq dengan otoritas Arab Saudi.
"Alhamdulillah, baru saja kami mendapatkan informasi penting dari kota suci Mekkah terkait rencana kepulangan IB-HRS." dikutip dari siaran pers tersebut, Selasa (13/10/2020).
Baca juga: Anggota DPR Fraksi PKS Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Pembakaran Spanduk Habib Rizieq Shihab
Rencana kepulangan Rizieq disebutkan karena masa pencekalannya yang sudah berakhir.
Dalam siaran pers tersebut juga dikatakan Rizieq dibebaskan dari denda apapun.
"Pada hari ini IB-HRS secara resmi sudah dicabut cekalnya dan sudah dibebaskan dari denda apa pun, karena IB-HRS tidak bersalah.
Selanjutnya IB-HRS menunggu proses administrasi bayan safar (Exit Permit) dan pembelian tiket, serta penjadwalan untuk kepulangan ke Indonesia," tulisnya.
Ketua Umum FPI Ahmad Shabri Lubis juga sempat menyampaikan soal kepulangan Rizieq Shihab saat berunjukrasa menolak UU Cipta Kerja di Kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat.
Sama seperti yang dituliskan dalam siaran pers, Lubis menyebut rencana kepulangan Rizieq setelah masa pencekalannya berakhir.

"Imam besar Habib Rizieq Shihab akan segera pulang ke Indonesia untuk memimpin revolusi," kata Shabri dari atas mobil komando.
Dia juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Arab Saudi.
"Dewan Pimpinan Pusat FPI dan umat Indonesia menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya terhadap pemerintah Saudi dan semua pihak yang membantu Habib Rizieq Shihab, termasuk semua umat Islam yang mendoakan beliau agar selalu dilindungi dan segera pulang ke Indonesia,"ujarnya.
Sementara itu massa PA 212 saat melakukan unjuk rasa meminta Presiden Jokowi mundur dari jabatannya.
Hal itu terlihat dari spanduk besar yang bertuliskan 7 tuntutan ANAK NKRI terkait UU Omnibus Ciptaker.
Salah satu yang menjadi sorotan yakni meminta agar Presiden Joko Widodo mundur.
Berikut tulisan dalam spanduk itu:
1. MENDUKUNG AKSI RAKYAT TOLAK UU CILAKA DI INDONESIA
2. STOP KEZALIMAN TERHADAP RAKYAT
3. BEBASKAN SEMUA PELAKU AKSI ANTI UU CILAKA YANG DITANGKAP DAN
STOP PENYIKSAAN TERHADAP MEREKA
4. MENDORONG SEMUA ELEMEN BANGSA UNTUK BANGKIT
5. SEGERA BATALKAN UU CILAKA
6. MENUNTUT JOKOWI MUNDUR
7. MENUNTUT SEMUA PARTAI PENDUKUNG UU CILAKA UNTUK SEGERA
MEMBUBARKAN DIRI
Wakil Sekretaris Jenderal PA 212 Novel Bakmumin, mengatakan, aksi kali ini sebenarnya merupakan aksi lanjutan dari sebelumnya.
Mereka menuntut agar Presiden menerbitkan Perppu untuk membatalkan UU Omnibus Law Ciptaker.
"Aksi ini kan dari aksi lanjutan dari tolak RUU OBL (Omnibus Law) dan RUU HIP yang sebelumnya pernah dilaksanakan pada Februari jauh sebelum demo buruh kemaren dan aksi kali ini pun sama selain menyerukan untuk dikeluarkan Perppu untuk pembatalan UU OBL (Omnibus Law) dan juga penolakan RUU HIP/PIP/BPIP," tuturnya.
Diketahui pendemo yang menolak UU Cipta Kerja mulai memadati dan berdatangan ke Area Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jalan Medan Merdeka Barat.
Mereka datang dalam kurun waktu beragam.
Ada yang sudah hadir sekira pukul 11.00 WIB. Namun, sekitar pukul 12.56 WIB, area tersebut mulai padat.
Massa aksi yang hadir adalah Aliansi Nasional Anti Komunis (ANAK) NKRI, PA 212 FPI, hingga GNPF Ulama. Adapun akses Jalan Medan Merdeka Barat menuju Istana Kepresidenan sudah ditutup.
Nampak barrier beton dan kawat berduri menutup akses itu.
Kebanyakan dari mereka yang datang mengenakan pakaian muslim serba putih.
TONTON JUGA
Ada pula satu mobil komando yang nampak terparkir.
Sejumlah laskar FPI yang mengenakan seragam dan topi putih nampak berjaga di depan barrier beton serta
kawat berduri.
Beberapa orang terlihat membawa bendera. Akan tetapi pantauan Tribun terpantau pula sekelompok anak muda berpakaian bebas yang nampak berbeda dari kelompok FPI hingga PA 212.
Di sisi lain, puluhan personel Polri terlihat juga sudah berjaga dan bersiaga di lokasi.
Mereka nampak berjaga dari kejauhan. Terlihat juga kendaraan taktis hingga mobil V8 Raisa disiagakan.
Terpisah, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ade Irfan Pulungan enggan mengomentari lebih lanjut soal kepulangan Rizieq Shihab ke tanah air. Menurutnya hal itu diserahkan sepenuhnya kepada polisi.
"Masalah itu biarkan kepada penegak hukum saja yang menilai ucapan itu," ujar Ade.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Rizieq Shihab Belum Bisa Pulang, Disebut Masih Bermasalah di Arab Saudi,