Tawarkan Aneka Sambal Khas Nusantara, Cut The Crab Rupanya Digemari Turis Mancanegara
Resto Mukbang Seafood Pertama di Indonesia yang Rasanya Digemari Lidah Turis Mancanegara. Tawarkan Aneka Sambal Khas Nusantara
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Cut The Crab (CTC) merupakan restoran pertama yang mengenalkan konsep mukbang seafood di Indonesia, tepatnya tahun 2012.
Sukses di DKI Jakarta, sang pemilik membuka cabang di kota kelahiran ibundanya di Malang, sekaligus sebagai yang pertama di luar Jakarta.
Owner sekaligus pendiri Cut The Crab Teddy Yulianto mengatakan pihaknya memiliki 9 bumbu khas yang merupakan fusion atau penggabungan dari beberapa cita rasa negara-negara seperti Amerika Serikat (AS), Selandia Baru, dan tentunya Indonesia.
Khususnya cita rasa sajian khas Indonesia, kata Teddy, seiring berjalannya Cut The Crab selama tujuh tahun, dirinya melihat apresiasi masyarakat Indonesia yang begitu menyukai dan mengapresiasi makanan tradisional.
Oleh karena itu pihaknya meracik sejumlah sambal dan bumbu khas sebagai representasi seluruh pulau besar di Indonesia.
"Kami membuat saos Sumatera, sambal Jawa, sambal Kalimantan, sambal Sulawesi, dan Sambal Papua," kata Teddy Yulianto.
Teddy bersyukur, sajian-sajian tradisional yang diciptakan Cut The Crab disukai pelanggan, tak hanya masyarakat lokal tapi juga mancanegara, di antaranya Abu Dhabi, Amerika Serikat, Eropa, China, Jepang dan Korea.
"Kita ingin mereka bisa merasakan cita rasa Indonesia di restauran yang bersih dan nyaman," jelas Teddy Yulianto.
Baca juga: Film Jungle Kisah Nyata Petualang Yossi Ghinsberg ke Hutan Amazon di Trans TV Malam Ini
"Tamu langganan asal Jepang sangat suka dengan saos Curry Jepang CTC yang disajikan dengan seafood. Selain itu, karena banyak tamu dari Jepang yang request live sashimi, kita kini menyediakan live sashimi untuk udang dan lobster air tawar. Tamu- tamu asal Jepang sangat paham dengan kualitas seafood yang baik, kualitas bagi mereka nomor satu, setelah itu rasa," tambahnya.
Ia bersyukur, di komunitas warga Jepang di Jakarta, kualitas seafood Cut The Crab terkenal sangat bagus. Begitu juga dengan komunitas warga Korea di Ibu Kota yang selalu memilih Cut The Crab untuk makan seafood, khususnya Kepiting.
Salah satu cabang Cut The Crab, tepatnya di kawasan Mangga Besar, Jakarta Pusat, kata Teddy lagi, sering kedatangan tamu dari China.
Bahkan warga negara Tirai Bambu tersebut merekomendasikan kepada rekan-rekannya yang datang ke Jakarta jika ingin makan seafood ke restorannya.
Baca juga: Hari Dokter Nasional, Anies Minta IDI Terus Jadi Penjaga Pertahanan Masyarakat dari Covid-19
"Menu andalan Cut The Crab adalah kepiting, karena restoran kami secara konsisten menyediakan kualitas kepiting terbaik dari ukuran kecil yang harganya Rp50 ribu, hingga kualitas premium kepiting raksasa seharga Rp2,4 juta. Ukuran kepiting yang paling besar (raksasa) beratnya mencapai 2,5 kilo berasal dari Papua," terangnya.
Untuk di Malang, Cut The Crab menyedialan kepiting yang beratnya di atas 250 gram. Namun, untuk sementara waktu harus booking tiga hari sebelumnya.
Alasannya, karena harus dipesan dari luar pulau Jawa, dan harus dalam kondisi hidup agar saat disantap masih segar, yang tersedia sehari-hari dimalang, kepiting jawa, bagi pecinta kepiting daging kepiting bakau di jawa dan luar jawa berbeda texturenya.