Kubu Muhamad-Saraswati Minta Bawaslu Investigasi Komentar SARA yang Diduga Dilontarkan Lurah Saidun

WARTAKOTALIVE.COM, TANGSEL - Masih hangat diperbincangkan soal kasus titipan siswa serta pengerusakan kantor kepala sekolah SMA Negeri 3 Kota Tangsel, nama Lurah Benda Baru Saidun kini kembali viral.

Kali ini, sosok kontroversial itu diduga menyebarkan isu SARA terkait kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) lewat pesan dalam grup whatsapp.

Pesan yang menyinggung soal agama salah satu pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Tangsel itu tertangkap layar dan tersebar luas di media sosial.

Pesan tersebut seperti yang diunggah oleh akun twitter milik Vera Rahmawati @VeraRahmawaty pada Senin (5/10/2020).

Dalam tangkapan layar yang diunggah Vera terekam percakapan H Saidun Simpati dan Oka Hamba dalam grup whatsapp bernama Ta'lim Malam Jumat.

• Lulus Ujian Disertasi Terbuka dan Resmi Bergelar Doktor, Sandi Dapat Hadiah dari Ibunda Tercinta

Sosok bernama H Saidun Simpati diduga merupakan Lurah Benda Baru Saidun.

Sedangkan Oka Hamba merupakan rekan Saidun dalam grup whatsapp Ta'lim Malam Jumat. 

"Kata imam besar kita atau kata Guru ngaji kita, Nasrani adalah Musuh besar kita... Semua tergantung kita...," tulis H Saidun Simpati.

Pernyataan itu pun ditanggapi oleh Oka Hamba.

• Ide Cerita dari Felix Siaw, Denny Siregar Ungkap Nusa dan Rara sebagai Film Animasi Propaganda HTI

Oka Hamba menyetujui pernyataan Saidun yang secara langsung menyinggung agama dari Calon Wakil wali Kota Tangsel Nomor urut 1, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.

"Satu komando. Karna di Al quran ga dianjurkan harus memilih putera daerah," tulis Oka

Pria yang diduga Saidun pun membalas pernyataan Oka Hamba.

"Barang siape yang memilih Pemimpin'e Nasrani, maka dia yang memilih tergolong dalam Nasrani.. Takbir," tulis H Saidun Simpati.

Tidak hanya Vera, tangkapan layar serupa juga diunggah oleh akun Husin Alwi @husinshihab 4 Oktober lalu.