Viral Medsos
Viral Pria Dibacok Membabi Buta di Tamansari, Ternyata Perkelahian Gengster Copet
Viral video seorang pria dikeroyok membabi buta oleh dua orang pria yang menggunakan senjata tajam.
Penulis: Desy Selviany |
Laporan Wartawan Wartawakotalive.com Desy Selviany
WARTAKOTALIVE.COM, TAMANSARI - Viral video seorang pria dikeroyok membabi buta oleh dua orang pria yang menggunakan senjata tajam.
Video itu ternyata tengah mempertontonkan gengster copet yang tengah memiliki masalah internal.
Dalam video CCTV terlihat seorang pria berbaju merah dikeroyok oleh pemuda yang tiba-tiba datang menghampirinya.
Disebutkan bahwa kejadian itu terjadi di Jalan Tamansari 2, Tamansari, Jakarta Barat.
Pihak Kapolsek Tamansari AKBP Abdul Ghafur mengatakan bahwa penganiayaan itu dilakukan dan dialami oleh kelompok copet di Jakarta Barat, Jumat (4/9/2020) lalu.
"Jadi di lokasi duel itu tengah ada permasalahan internal. Dimana mereka adalah geng copet yang operasi di wilayah Jakarta Barat khususnya kawasan Tamansari," jelas Ghafur dalam konferensi pers yang ditayangkan secara online Senin (21/9/2020).
Para geng itu biasa beroperasi di Halte Transjakarta atau dalam Bus Transjakarta.
Namun belakangan geng itu tengah ditimpa permasalahan internal.
Permasalahan internal itu berawal dari ketersinggungan korban terhadap para pelaku yakni ED dan ER.
Korban disebut tidak terima karena telah dijelek-jelekan oleh para pelaku.
Akhirnya, korban pun mengajak duel para pelaku dan disanggupi oleh pelaku.
Maka terlihat dalam video CCTV korban membawa sebuah tongkat berwarna silver.
"Korban sering minta setoran kepada para pelaku dan juga korban tuduh pelaku menjelek-jelekan namanya di lingkungan pertemanan pelaku," jelas Ghafur.
Namun karena panik melihat korban memanggil anggota lainnya, akhirnya kedua pelaku yakni ED dan ER menyerang korban terlebih dahulu.
Pelaku menyerang korban menggunakan senjata tajam dan benda tumpul.
Hal itu membuat korban alami luka parah dan dilarikan ke RSCM.
"Namun selama seminggu perawatan intensif korban meninggal dunia," ungkap Ghafur.
Berangkat dari hal itu, polisi melakukan pengejaran terhadap ED dan ER.
Hasilnya ER berhasil diringkus polisi Minggu (20/9/2020).
Sementara ED masih dalam pengejaran dan sudah berstatus buron.
Diberitakan sebelumnya video CCTV seorang pria dikeroyok oleh dua orang pria viral di media sosial.
Pria itu dihantam membabi buta dengan menggunakan senjata tajam.
Dalam video yang dibagikan @kontributorjakarta terlihat pria berbaju merah itu awalnya berdiri di tengah jalan.
Korban terlihat membawa sebuah tongkat ketika berdiri.
Tidak lama kemudian seorang pria menghampiri dan memukul pria itu secara membabi buta menggunakan senjata tajam.
Sementara pelaku lainnya berada di belakang menggunakan jaket dan helm serta sepeda motor masih menyala.
Korban terlihat sempat berteriak meminta tolong kepada warga sekitar tapi tidak ada yang keluar rumah.
Usai membacok, korban sempat bangun dan memegangi kepalanya akibat bacokan pelaku.
Sementara pelaku melarikan diri setelah puas menganiaya korban.
Disebutkan bahwa kejadian itu terjadi di Jalan Tamansari 2, Tamansari, Jakarta Barat, Jumat (18/9/2020).
Kanit Reskrim Polsek Metro Tamansari, AKP Lalu Musti Ali membenarkan informasi tersebut.
Korban pun sudah melapor atas peristiwa penganiayaan yang diterimanya.
"Korban sudah melapor dan kami langsung melakukan pencarian terhadap dua pelaku," paparnya dikonfirmasi Senin (20/9/2020).
Saat ini pihak polisi sudah amankan satu pelaku dan masih memburu pelaku lainnya.
Namun demikian, Ali masih enggan membeberkan motif dan kronologi pengeroyokan itu.
"Kami sudah amankan 1 pelaku tapi kami mohon waktu karena masih dikembangkan," tandasnya. (m24)
--