Virus Corona Jabodetabek
Anies Baswedan Tarik Rem Darurat, Ketua Umum PKPI: Mungkin Kemarin Nyetirnya Ugal-ugalan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengumumkan akan kembali menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Ibu Kota.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengumumkan akan kembali menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Ibu Kota.
Namun, kebijakan 'menarik rem darurat' Anies Baswedan ternyata menuai pro dan kontra dari berbagai kalangan.
Salah satu yang mengomentari adalah Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Diaz Hendropriyono.
• Flat Isolasi Mandiri untuk Pasien Covid-19 Tanpa Gejala di RS Wisma Atlet Mulai Beroperasi Malam Ini
Komentar Diaz disampaikan melalui postingan di akun Instagram @diaz.hendropriyono.
Dalam unggahannya itu, Diaz menyinggung istilah 'rem mendadak' merujuk 'rem darurat' yang diterapkan oleh Anies Baswedan.
"Rem mendadak? Oh, mungkin kemarin nyetirnya ugal-ugalan."
"Ya kita semua siap-siap saja ya pake sabuk pengaman," tulis Diaz di akunnya dengan tambahan keterangan Ketum PKPI dan tagar #JustThinking #PKPI, Sabtu (12/9/2020).
Adapun unggahan itu menggunakan capture-an Instagram story dari Diaz sendiri.
Unggahan itu memiliki caption 'Semoga rem-nya nggak blong' dan sudah disukai 2.174 akun lainnya serta mendapat 203 komentar.
• Urus Fatwa MA Djoko Tjandra, Jaksa Pinangki dan Anita Kolopaking Pakai Kode Bapakmu dan Bapakku
Sementara, Juru Bicara PKPI Sonny Tulung juga ikut berkomentar terkait postingan Diaz Hendropriyono tersebut.
Sonny tak menampik postingan Diaz untuk mengingatkan Anies Baswedan sebagai kepala daerah.
"Setuju dengan Ketum Masbos, jangan sampai kesalahan Anies terulang soal PSBB, lebih hati-hati lagi menyetir," tutur Sonny, saat dihubungi terpisah.
• Satu Pasien Covid-19 Bunuh Diri Lompat dari Tower 6 Wisma Atlet Kemayoran
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akhirnya menarik rem darurat untuk mencegah semakin masifnya penularan Covid-19 di Ibu Kota.
Berikut ini pernyataan lengkap Anies Baswedan:
Bismillahirrahmanirrahim.
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh