Pilkada Depok

Imam Budi Hartono Minta Doanya untuk Hasil Pemeriksaan Kesehatan yang Keluar Hari Ini

Di hari pertamanya menjalani tes kesehatan dalam tahapan proses pemilihan kepala daerah (Pilkada) Depok 2020.

WARTA KOTA/VINI RIZKI AMELIA
Bakal pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Depok Mohammad Idris (selendang merah kiri) - Imam Budi Hartono menunjukan surat bukti pendaftaran sebagai peserta Pilkada Depok 2020 di Kantor KPU Kota Depok, Jalan Kartini Raya, Pancoran Mas, Kota Depok, Minggu (6/9/2020). 

WARTAKOTALIVE.COM, BANDUNG -- Di hari pertamanya menjalani tes kesehatan dalam tahapan proses pemilihan kepala daerah (Pilkada) Depok 2020.

Bakal calon wakil wali kota Depok Imam Budi Hartono (IBH) kembali meminta doa dan dukungannya dari masyarakat utamanya warga Kota Depok agar diberi kelancaran dan hasil yang terbaik.

Sebelum memulai serangkaian tes, para bakal calon lebih dulu melewati proses tes PCR di Lobby Unit Gawat Darurat (UGD) Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Jawa Barat, Selasa (8/9/2020) pukul 06.00.

Selama 2 Hari Paslon Pilkada Depok di RSHS Bandung Lakukan Pemeriksaan Kesehatan

Bawaslu Kota Depok Segera Tangani Kampanye Hitam di Pilkada Depok

Dari foto yang dibagikan Imam saat dirinya menjalani proses tes PCR, pria yang dua periode menjabat anggota DPRD Kota Depok sejak 1999-2009 ini terlihat santai saat petugas memasukan alat ke lobang hidungnya untuk diambil sampel lendir.

Pria yang telah mengajukan pengunduran dirinya sebagai Ketua Komisi IV dan juga anggota DPRD Provinsi Jawa Barat ini mengaku, swab pcr bukanlah kali pertama bagi dirinya.

"Ini yang ketiga, pertama di DPRD (Jabar), kedua di Puskesmas Sukmajaya," papar Imam saat dihubungi Warta Kota ditengah kesibukannya mengikuti serangkaian tes kesehatan di RSHS Bandung, Selasa (8/9/2020).

Kedua kandidat bakal pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Depok yakni Mohammad Idris - Imam Budi Hartono dan Pradi Supriatna - Afifah Alia berfoto bersama sebelum memulai rangkaian tes kesehatan di Rumah Sakit Hasan Sadikin, Bandung, Selasa (8/9/2020).
Kedua kandidat bakal pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Depok yakni Mohammad Idris - Imam Budi Hartono dan Pradi Supriatna - Afifah Alia berfoto bersama sebelum memulai rangkaian tes kesehatan di Rumah Sakit Hasan Sadikin, Bandung, Selasa (8/9/2020). (dok KPU Kota Depok)

Nantinya, hasil PCR akan diumumkan di hari yang sama atau hari ini juga sekitar pukul 14.00-15.00.

Sebagai langkah pencegahan penyebaran Covid-19, para petugas yang melakukan tes PCR dilengkapi alat pelindung diri lengkap dari ujung rambut hingga ujung kaki.

Sedangkan petugas yang bertindak untuk melakukan pengambilan sampel air liur atau lendir, menggunakan bilik khusus yang membuat jarak antara petugas dan para bakal pasangan calon tetap terjaga bahkan tak menimbulkan kontak langsung.

Bakal calon wali kota Depok/wakol walikota Mohammad Idris/ Imam Budi Hartono  sedang menjalani tes PCR oleh petugas dalam rangkaian proses tes kesehatan di Pilkada Depok 2020 di RS Hasan Sadikin Bandung, Jawa Barat, Selasa (8/9/2020).
Bakal calon wali kota Depok/wakol walikota Mohammad Idris/ Imam Budi Hartono sedang menjalani tes PCR oleh petugas dalam rangkaian proses tes kesehatan di Pilkada Depok 2020 di RS Hasan Sadikin Bandung, Jawa Barat, Selasa (8/9/2020). (istimewa)

Imam Budi Hartono Pilih Istirahat Jelang Tes Kesehatan Bakal Pasangan Calon di Pilkada Depok 2020

Serangkaian proses tes kesehatan ini harus dilakukan para bakal paslon lantaran masuk dalam salah satu syarat yang harus dipenuhi bila ingin menyalonkan diri sebagai kepala daerah.

Bila tak ada rintangan, di hari pertamanya yang dimulai sejak pukul 06.00 ini akan berakhir sekitar pukul 21.00.

"Mohon doa dari warga Depok semua, Selasa dan Rabu ini saya dan Pak Idris sedang pemeriksaan kesehatan paslon di RSHS Bandung," kata Imam.

Pradi Minum Madu, Istirahat Cukup,dan Mandi Empat Kali Sehari Jelang Tes Kesehatan Pilkada Depok

WARTAKOTALIVE.COM, DEPOK - Berbeda dengan Imam Budi Hartono, bakal calon wali kota Depok Pradi Supriatna memilih untuk menuju Bandung pada Senin (7/9/2020) malam.

Pria yang kini masih menjabat sebagai Wakil Wali Kota Depok ini mengaku, keberangkatannya pada malam sebelum tes kesehatan dilakukan agar dirinya dapat memiliki waktu yang cukup untuk istirahat.

"Karena kan kita sudah harus standby di rumah sakit jam setengah enam pagi (8/9/2020)," paparnya saat dihubungi Warta Kota, Senin (7/9/2020).

Kedatangannya ke Kota Kembang ini diakui Pradi tidak akan berbarengan atau iring-iringan dengan pasangan calonnya di Pilkada Depok 2020, Afifah Alia.

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kota Depok ini juga mengaku tidak memiliki kesiapan khusus.

Guna menjaga kesehatannya, Pradi mengatakan dirinya hanya memilih istirahat yang cukup dan minum madu setiap hari.

"Ya paling juga rutin mandi, biasanya sehari dua kali, ini bisa empat kali karena kan makin sering ketemu orang, menghadiri acara,"

"Jadi, untuk jaga kesehatan juga harus jaga kebersihan diri," tuturnya.

 Ibu Kandung Aniaya Anak Hingga Tewas Ternyata Istri Ketiga Pria Belanda

 Jelang Tes Kesehatan Pilkada Depok, IBH Pilih Istirahat di Bandung, Makan Siang dengan Bakso

Pasangan Mohammad Idris di Pilkada Depok 2015 ini pun mengaku tak ada rasa khawatir ataupun hal lainnya dalam menghadapi tes kesehatan kali ini.

"Ngga ada, karena kan memang setiap hari saya selalu menjaga kesehatan, jadi, ya jalani saja besok prosesnya," akunya.

Dengan keikutsertaannya dalam pesta demokrasi yang sedianya digelar pada 9 Desember 2020.

Pradi mengajak semua pihak untuk tetap menjaga jalannya Pilkada dengan damai tanpa adanya saling ejek ataupun melukai perasaan orang lain.

"Janganlah kita menyakiti baik melalui kata-kata atau apapun, mari bersama-sama kita kawal Pilkada ini, siapapun nanti yang menang tentu akan kita dukung penuh," paparnya.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved