Virus Corona Jabodetabek
Tanyakan Bansos dari Pemerintah Tak Kunjung Datang, Warga Bekasi Malah Dicakar Istri Ketua RT
Inah mendapatkan tindakan penganiyaan setelah menanyakan perihal program bantuan sosial dari pemerintah yang tak didapatkannya.
Penulis: Muhammad Azzam |
WARTAKOTALIVE, BEKASI - Inah (36), warga Kampung Bolang Kulon RT 010 RW 05 Desa Bantarsari, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dianiaya istri ketua RT.
Inah mendapatkan tindakan penganiyaan setelah menanyakan perihal program bantuan sosial dari pemerintah yang tak didapatkannya.
Atas tindakan penganiayaan yang dialami, Inah melaporkan ke Polsek Pebayuran.
• KPK Terbitkan Surat Perintah Supervisi, Siap Ambil Alih Kasus Djoko Tjandra-Jaksa Pinangki
Ia menuturkan, penganiayaan terjadi pada Minggu (6/9/2020) sekitar pukul 11.00 WIB.
Kejadian itu bermula ketika Inah menanyakan kapan Kartu Keluarga (KK) miliknya diambil untuk didaftarkan program bantuan sosial dari pemerintah.
Inah merasa dirinya tercatat sebagai penerima bantuan, namun yang diharapkan tak kunjung datang, bahkan tak pernah didata pihak RT setempat.
• Wakil Gubernur NTT: Kami Provinsi Nomor 3 Termiskin, Apalagi Kalau Kerja dari Rumah Terus
Inah pun menanyakan kepada istri ketua RT untuk meminta agar KK segera dikumpulkan.
Namun, Ibu RT merasa tidak senang dan mendapatkan tindakan penganiyaan.
"Saya mengalami luka goresan kuku di bagian tangan dan kuping," akunya.
• Mulai Selasa 8 September 2020, Dua Tower di Wisma Atlet Jadi Tempat Isolasi Mandiri
Menurut Setiawan (47), salah satu keluarga korban, istri RT itu tengah mengumpulkan KK.
Tapi, KK Inah tidak dimintanya.
Dari situlah Inah berbicara menanyakan hal tersebut.
• Rizal Ramli Siap Maju di Pilpres 2024 Jika Menang Gugatan di MK, Pernah Diminta Rp 300 M oleh Parpol
"Masa saya melongo sendiri, kalau orang lain dapat bantuan masa sih saya enggak, korban bilang gitu," terang Setiawan
Terjadi cekcok mulut, hingga akhirnya istri RT dibantu temannya masuk ke dalam rumah korban, langsung menyerang Inah.
Inah dicakar sambil dijenggut rambut dan ditarik keluar sekitar 4 meter.
• Refly Harun: Apa Sih Legitimasi Pertahankan Presidential Threshold?