Artis Tersangkut Narkoba
Reza Artamevia Mendekam di Tahanan, Belum Ada Satupun Keluarga Menjenguk
Reza Artamevia dibekuk di salah satu restoran di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (4/9/2020) sore sekitar pukul 16.00.
"Pertama yakni program rehabilitasi dijalankan secara klasikal dan kurang fokus pada kondisi individual. Kedua, detoksifikasi belum tuntas. Ketiga, efek samping penggunaan obat resep untuk menghentikan penyalahgunaan narkoba," ujar Reza.
"Keempat, program tidak komprehensif. Kelima, kehidupan sehari-hari si mantan penyalahguna tidak berubah," tambah Reza Indragiri.
Jadi semestinya kata Reza, bukan hanya selebritis kambuh yang perlu ditelisik.
• Pimpinan Marcedes Membantah Tudingan Pihaknya Mengistimewakan Lewis Hamilton
"Bagaimana program rehabilitasi yang ada selama ini, juga patut dievaluasi," ujarnya.
Reza menjelaskan WHO sudah mengingatkan bahwa wabah Covid-10, bisa disertai masalah mental.
"Hati-hati WHO sudah mewanti-wanti, wabah Covid-19 sangat mungkin disertai atau diikuti oleh wabah masalah mental. Penyalahgunaan narkoba bisa dipandang sebagai wujud masalah mental maupun sebagai 'penawar' atas masalah mental," kata Reza.
Reza mengaku bosan di rumah
Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menangkap penyanyi Reza Artamevia, Jumat (4/9/2020) sore karena kepemilikan narkoba jenis sabu.
Reza dibekuk di salah satu restoran di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (4/9/2020) sore sekitar pukul 16.00. Ia baru saja menunggu dan menerima pesanan sabu dari F yang kini diburu polisi.
Dari tas Reza, didapat narkotika jenis sabu sebanyaj 0,782 gram.
Sabu dibeli Reza seharga Rp1,2 Juta dari F.
• Seusai Terima Paket Sabu, Reza Artamevia Dibekuk Secara Dramatis di Sebuah Restoran di Jatinegara
• Terbukti Konsumsi Sabu, Suara Reza Artamevia Terdengar Parau saat Bacakan Surat untuk Keluarga
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan dari hasil pemeriksaan sementara, Reza mengaku baru 4 bulan terakhir ini mengonsumsi sabu.
"Pengakuannya, RA ini baru 4 bulan terakhir mengonsumsi sabu. Alasannya karena selama pandemi Covid-19, ia berada di rumah terus dan ada suatu kebosanan," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Minggu (6/9/2020).
Meski begitu kata dia, pihaknya masih akan mendalami lebih jauh, sudah berapa lama Reza mengonsumsi sabu. "Serta apa motif sesungguhnya mengonsumsi sabu, kami dalami lagi," kata Yusri.
Yusri menjelaskan, Reza dibekuk di salah satu restoran di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, usai menerima sabu dari pemasoknya.