Pilkada Depok

Head To Head di Pilkada Depok, PKS Andalkan Keberhasilan Idris Bawa IPM Depok Tertinggi di Jabar

Menurut Hafid, semua partai yang memiliki kursi di parlemen dan nonparlemen sudah menyatakan dukungannya.

Penulis: Dodi Hasanuddin | Editor: Dodi Hasanuddin
WARTA KOTA/VINI RIZKI AMELIA
Bakal pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Depok Mohammad Idris (selendang merah kiri) - Imam Budi Hartono menunjukan surat bukti pendaftaran sebagai peserta Pilkada Depok 2020 di Kantor KPU Kota Depok, Jalan Kartini Raya, Pancoran Mas, Kota Depok, Minggu (6/9/2020). 

WARTAKOTALIVE.COM, DEPOK - Ketua DPD PKS Kota Depok. Mohammad Natsir, meyakini peserta pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Depok 2020 hanya dua calon.

Hal tersebut disampaikannya usai Mohammad Idris-Imam Budi Hartono (IBH) mendaftar ke KPU Kota Depok, Minggu (6/9/2020).

Menurut Hafid, semua partai yang memiliki kursi di parlemen dan nonparlemen sudah menyatakan dukungannya.

PKS, Partai Demokrat, PPP, dan Partai Berkarya

PKS sebanyak 12 kursi. Kemudian Partai Demokrat tiga kursi dan PPP hanya dua kurss. Totalnya menjadi 17 kursi.

Sedangkan Koalisi Bangkit terdiri dari 12 parpol.

Mereka terdiri dari Partai Gerindra yang memiliki 10 kursi. Lalu, PDIP dengan 10 kursi.

Kemudian PKB tiga kursi, PAN dengan empat kursi, dan PSI satu kursi.

Selanjutnya parpol nonparlemen terdiri dari PBB, Garuda, PKPI, Hanura, Perindro, dan Nasdem.

 "Kami yakini Pilkada Depok head to head, pasangan Idris-IBH dan Pradi-Afifah. Kami siap dengan head to head," tandas Hafid Natsir.

UPDATE Kasus Narkoba Reza Artamevia: Penangkapan Reza Tanpa Drama

VIDEO : Penjualan Apartemen Swasana Berjalan Stabil Di Tengah Pandemi Covid-19

Hafid yakin dapat memenangi Pilkada Depok meski Koalisi Bangkit mempunyai 33 kursi.

Keyakinan itu muncul lantaran Wali Kota Depok, Mohammad Idrid, telah membawa Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Depok tertinggi di Jawa Barat.

Pada tahun lalu IPM Kota Depok mencapai 80,29.

Salah satu IPM Kota Depok tertinggi di Jabar adalah wajib belajar di Kota Depok sudah 12 tahun.

"IPM merupakan barometer kesejahteraan. Kami tidak melihat sisi jumlah partai. Kami yakin menang dengan mesin politik kami dan seluruh elemen masyarakat," tandasnya.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved