Dilaporkan oleh Konsumen, Pengembang Antasari 45 Tegaskan Tidak Lari dari Tanggungjawab
“Kami selalu bisa dihubungi atau bahkan ditemui baik oleh konsumen, kreditur, vendor, dan pihak berkepentingan lainnya.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA- Pengembang proyek apartemen Antasari’45 di Jakarta Selatan PT Prospek Duta Sukses (PDS) mengklarifikasi sejumlah pemberitaan mengenai komitmen perusahaan dalam menyelesaikan kewajiban kepada kreditur dan konsumen.
Direktur Utama PT Prospek Duta Sukses (PDS) Wahyu Hartanto dalam siaran persnya yang diterima, Kamis (3/9/2020) mengatakan bahwa semua pihak dalam situasi yang sulit.
"Untuk itu kami menghimbau kepada semua pihak untuk mengutamakan komitmen dan kerjasama untuk mencapai tujuan bersama. Apalagi ketika kami gagal memenuhi komitmen sesuai rencana awal, tidak berarti kami lari dari tanggung jawab. Kami lakukan segala hal yang bisa kami upayakan untuk tetap bisa menyelesaikan tanggung jawab kami. Jadi kami tegaskan bahwa tidak benar sama sekali tuduhan yang mengatakan kami lari dari tanggung jawab. Apalagi sampai ada tuduhan penipuan atau penggelapan. Sebagai pimpinan, saya tegaskan hal ini supaya tidak ada spekulasi dan kabar miring lagi ke depannya,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, sejumlah konsumen calon penghuni Antasari’45 telah melaporkan PDS ke pihak kepolisian dengan dugaan telah melakukan penipuan dan penggelapan.
Wahyu menyatakan bahwa pihaknya justru khawatir bila ada langkah-langkah yang disalahgunakan oleh pihak-pihak lain.
“Kondisi perekonomian yang seperti sekarang ini baru pertama kita hadapi, apalagi dengan adanya wabah Covid ini. Beban yang berat di masing-masing harus kita ringankan, karena tidak tahu sampai kapan kondisi akan pulih. Beban masing-masing pihak bisa lebih ringan bila kita tanggung Bersama dengan kerjasama. Setidaknya tidak menjadi lebih berat dengan adanya pertentangan di antara para pihak,” kata Wahyu.
• Pria yang Diduga Menderita Gangguan Jiwa Mengamuk, Tewaskan Satu Orang dan Lukai Ibu Korban
• Puluhan Warga RW 10 Pademangan Timur Ikuti Rapid Test Covid-19
• Koalisi Bangkit Deklarasikan Pradi-Afifah Maju di Pilkada Depok 2020 Tanpa Protokol Kesehatan Ketat
Wahyu juga menambahkan bahwa apa yang dilakukan oleh PDS selama ini sangat nyata membuktikan komitmen kami selalu penuh dalam menyelesaikan tanggung jawab kepada semua pihak, khususnya kreditur dan konsumen.
“Kami selalu bisa dihubungi atau bahkan ditemui baik oleh konsumen, kreditur, vendor, dan pihak berkepentingan lainnya. Jadi saya bingung kenapa sampai ada konsumen yang merasa kami lari dari tanggung jawab bahkan sampai membuat laporan polisi. Kecuali bila kami tidak bisa dihubungi, atau tidak menunjukkan itikad baik sama sekali. Tapi tidak apa-apa, kami akan manfaatkan peluang ini jusru untuk menegaskan dan membuktikan kepada semua pihak bahwa berbagai cara sedang kami upayakan untuk bisa memenuhi tanggungjawab kamis secara penuh,” tuturnya.
Ia berharap tidak ada pihak-pihak yang akan memanfaatkan situasi sekarang ini untuk kepentingan pribadi dan kelompoknya dengan mengadudomba antara PDS dengan konsumen, kreditur dan pihak-pihak lainnya.
“Saya tidak mau menambah spekulasi. Yang bisa kami lakukan adalah menghimbau kepada semua konsumen Antasari’45 untuk berhati-hati dan tidak mudah percaya kepada pihak-pihak ketiga yang menawarkan jasa-jasa tertentu untuk menekan pihak kami karena kami tidak perlu ditekan untuk tetap memenuhi tanggungjawab kami secara penuh dan tuntas kepada konsumen dan kreditur. Kami yakinkan bahwa tanpa kerjasama dan rasa saling percaya dan saling menghargai kondisi yang sulit ini pasti akan bertambah berat dan mahal,” kata Wahyu
Sebagai pembuktian apa yang sudah disampaikan, PDS akan meluncurkan beberapa inisiatif yang ditujukan untuk melindungi konsumen, salah satunya adalah saluran komunikasi langsung memanfaatkan teknologi yang ada sekarang ini.
• Mercure Tangerang BSD CITY Tawarkan Paket Menginap Dua Malam Bertarif Rp 1,4 Juta
• Ini Calon Istri Reza Bukan, Akan Dinikahi Akhir Bulan Ini
• Jabar Terkendali Kecuali di Bodebek, Ridwan Kamil Perpanjang PSBB di 4 Kota Wilayah Bodebek
“Sedang kami persiapkan fasilitas directline atau sejenis HOTLINE khusus untuk konsumen dimana konsumen bisa menanyakan berbagai hal baik dari segi keuangan, hak-hak hukumnya, dan sebagaiannya termasuk juga informasi terkini mengenai upaya Perusahaan dalam menormalisasi kapasitas keuangan sehingga proyek bisa dilanjutkan dan beroperasi secara normal,” tambah Wahyu