Virus Corona Jabodetabek
Warga Kranji Kota Bekasi Keluhkan Hasil Swab Test, 6 Hari Hasil Pemeriksaan Belum Keluar
Warga Kelurahan Kranji, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi mengeluhkan hasil swab test belum juga keluar setelah hampir sepekan menjalan tes.
Penulis: Muhammad Azzam |
Menurut Dezy, uji laboratorium di RSUD sempat terhambat karena sedang melakukan kalibrasi alat sehingga ditunda dulu pemeriksaan atau pengujiannya.
"Tapi mulai Senin dan Selasa kemarin berjalan normal lagi. Sampel dari pasien RSUD maupun RS swasta sudah mulai diuji lagi," ujar Dezy.
• Cegah Klaster Industri, Disnaker Kota Bekasi Konsisten Awasi Protokol Kesehatan Pabrik
• BREAKING NEWS: 22 Karyawan Pabrik Ban di Bekasi Positif Virus Corona
Dezy menjelaskan, di Labkesda Dinkes Kota Bekasi memiliki tiga alat polymerase chain reaction (PCR).
Satu alat itu bisa menguji 80 hingga 240 sampel.
Sedangkan di Laboraturium RSUD Kota Bekasi kapasitasnya lebih besar yang dalam satu hari bisa 360 sampel pengujian.
"Jadi mudahan di hari Kamis ini kita selesaikan yang tertunda kemarin. Jumat sudah normal," kata Dezy.
Peningkatan kasus virus corona atau Covid-19 di Kota Bekasi berdampak pada penyediaan fasilitas dan kapasitas rumah sakit untuk menangani pasien.
Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSI) Kota Bekasi menyebutkan bahwa kapasitas ruang isolasi di rumah sakit swasta hampir penuh.
Sedangkan Pemerintah Kota Bekasi memastikan bahwa daya tampung rumah sakit umum daerah (RSUD) untuk perawatan pasien Covid-19 masih cukup.
• Rahmat Effendi Punya Alasan Tak Terapkan Jam Malam di Kota Bekasi
• Cegah Virus Corona di Sektor Pariwisata, Kabupaten Bekasi Luncurkan Program Mang Jaka
Ketua ARSI Kota Bekasi, Eko Nugroho mengatakan, sudah 90 persen lebih fasilitas ruang isolasi di rumah sakit swasta terisi pasien virus corona.
"Daya tampung untuk pasien Covid di tiap RS swasta Kota Bekasi tersisa sekitar 10 persen atau sudah terisi 90 persen dari total kapasitas," ujar Eko, di Bekasi, Selasa (1/9/2020).
Eko menjelaskan, ada 42 rumah sakit swasta di Kota Bekasi yang menyiapkan ruang isolasi untuk penanganan pasien Covid-19.
Daya tampung ruang isolasi untuk pasien Covid-19 di rumah sakit swasta Kota Bekasi sebanyak 120 tempat tidur.
Peningkatan jumlah pasien kasus Covid-19 ini terjadi dalam kurun dua pekan terakhir ini.
• Kasus Virus Corona Naik, Bupati Bekasi Minta Dinkes, Disnaker dan Dinas Perindustrian Berkoordinasi
• Lebih dari 400 Kasus Positif Corona Hanya di 3 Klaster Industri, Kabupaten Bekasi Zona Merah Lagi
Bahkan ada rumah sakit yang harus menambah kapasitas ruang isolasi pasien positif virus corona.
"Belakangan ini penambahan, sampai ada beberapa RS yang menambah daya tampungnya karena tingginya kasus."